MOTIVASI HIDUP ISLAM

Visit Namina Blog

Friday 22 August 2014

Setelah Kita Meninggal, Apa Yang Terjadi Pada Akun FB kita

Untuk akhi wa ukhti mesti bacapostingan kali ini, karena ini tidak cuma berlaku di dunia saja melainkan setelah kita meninggal pun juga tetap menjadi sebuah problem buat kita(jadi teringat mati ni). apa problemnya... 
Cekidot..
Assalaamu’alaikum

Suatu peringatan sebenarnya bagi
kita semua
Mari kita renungkan bersama
Pikirkan bersama.. Jika suatu hari
nanti kita mati,
Akun facebook ini hanya kita yang
tau passwordnya..
Hanya kita yang bisa acces..


Dan..
Selepas kita meninggal Apa yang terjadi pada akun fb kita..??
Mungkin ada yang akan ucapkan takziah
Mungkin ada yang selalu menjenguk bagi obat rindu
Tetapi..

Sadarkah kita….??
Gambar-gambar kita..
Akan terus membuat kita tersiksa di Alam kubur..
Gambar2 yang tidak ditutupi auratnya dengan sempurna.

Bagaimana nanti…..??
Para lelaki terus menerus melihat.
Dan kadang ada gambar kita yang di tag-kan ke teman2 kita
Walaupun sudah bertahun-tahun kita mati, gambar itu terus ada
SAHAM DOSA TERUS MENINGKAT…


Bagaimana…??
Pernah berpikir tidak..??
Lengging dan jeans ketat, bisakah menyelamatkan kita…??
Baju yang tidak membalut aurat itu, bagaimana…??
mungkin kini kita masih merasa tak sabar ingin berbagi cerita
Dengan gambar-gambar yang cantik
Tempat-tempat yang sudah kita lewati di muka bumi-NYA.
Tapi di akhirat nanti
Semua itu tidak akan membawa arti
Semua hanya tinggal kenangan bagi yang masih hidup..

Di alam kubur, semua itu tidak sedikitpun dapat menyelamatkan kita
Mari kita bersama-sama renungkan
Saham dosa yang terus meningkat walau setelah ketiadaan kita di muka bumi
Sampai kita di akhirat.

Tutupilah auratmu sebelum auratmu ditutupkan
Peliharalah dirimu sebelum dirimu di kafankan
Jagalah harga diri sebagai seorang muslim sejati..
Mati itu pasti..
Persiapkan diri untuk mati itu perlu.. ^^

Semoga Allah swt ridha dengan
renungan ini..
Aamiiiin…

Mohon kiranya untuk men-tag ataupun men-sharing artikel ini dengan orang yang Anda kasihi demi kebaikan kita bersama.

“Barang siapa menempuh jalan untuk mencari ilmu, maka Allah akan memudahkan baginya jalan ke surga.”( HR Muslim)

Apabila ada kebaikan dalam catatan ini, maka sebaiknya mari kita SEBARKAN untuk dibaca oleh orang yg kita cintai “Orang yang menyeru (menyuruh/menasehatkan) kepada kebaikan akan memperoleh pahala seperti orangyang mengamalkan seruannya, tanpa mengurangi pahala orang yang mengamalkan sedikitpun.

Sebaliknya, orang yang menyeru kejahatan akan mendapatkan dosa seperti orang yang mengamalkannya, tanpamengurangi dosa orang yang mengamalkannya sedikitpun.” (HR. Muslim)

Nah akhi wa ukhti semoga artikel kali ini bermamfaat banyak buat ane sendiri juga akhi sekalian.
Sumber : Islamic Motivation

Share:

Saturday 25 January 2014

Tiga Wasiat Penting Rasulullah



Dari Abu Dzar, Jundub bin Junadah dan Abu Abdurrahman, Mu’az bin Jabal radhiallahuanhuma dari Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam beliau bersabda : “Bertakwalah kepada Allah dimana saja kamu berada, iringilah keburukan dengan kebaikan niscaya menghapusnya dan pergauilah manusia dengan akhlak yang baik “

Hadits yang mulia ini berisi wasiat berharga dari Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam kepada kita semua dalam mengarungi kehidupan dunia ini. Wasiat ini berhubungan dengan hubungan kita kepada Allah, diri sendiri dan orang lain. Setiap kita mesti akan berhubungan dengan sang pencipta kita dan ini dapat diwujudkan dengan benar hanya dengan takwa kepadaNya disetiap saat. Juga setiap kita akan berhubungan dengan diri sendiri sebagai insan yang tidak luput dari kesalahan dan dosa, maka caranya adalah dengan mengiringi kesalahan dan dosa dengan taubat yang merupakan amalan sholih dan kebajikan yang dapat menghapus dosa kesalahan tersebut. Sehingga bila seorang berbuat dosa maka segera mengiringinya dengan taubat dan menambah amal kebaikan yang dapat menghapusnya. Allah Ta’ala berfirman yang artinya, “Dan laksanakanlah shalat pada kedua ujung siang (pagi dan petang) dan pada bagian permulaan malam. Perbuatan-perbuatan baik itu menghapus kesalahan-kesalahan” (Qs Hûd/11: 114).

Demikian juga kita tidak mungkin lepas dari masyarakat dan orang lain disekitar kita, karena manusia adalah makhluk sosial yang selalu berinteraksi dengan orang lain. Sebab itu beliau n mewasiatkan dengan menjadikan akhlak mulia sebagai dasar dalam pergaulan ini. Bergaul dengan orang lain dengan akhlak mulia dapat dijabarkan oleh sabda beliau yang lainnya, yaitu sabda beliau Shallallahu’alaihi Wasallam :

“Siapa yang ingin diselamatkan dari neraka dan masuk syurga maka hendaknya kematian menjemputkanya dalam keadaan ia beriman kepada Allah dan hari akhir dan hendaknya ia bergaul dengan orang lain sebagaimana ia ingin orang lain bergaul dengannya” (HR Muslim).

Demikian indahnya wasiat ini, sehingga siapa yang ingin selamat dunia akherat maka hendaknya mengamalkan tiga wasiat Rasululah Shallallahu’alaihi Wasallam ini. Semoga kita dapat
Share:

DAHSYATNYA KIAMAT



Rasulullah Saw bersabda :

"Matahari pada hari kiamat didekatkan kepada manusia sehingga jaraknya dari mereka satu mil (tidak diketahui maksud 1 mil ini).

Maka manusia tenggelam dalam keringat mereka sesuai dengan amal masing-masing. Diantara mereka ada yg sampai dua mata kakinya, ada yg sampai dua lututnya, ada yang sampai pinggangnya, dan ada yg sampai tenggelam olehnya". (HR Muslim)

Astagfirullahhal'adzim ,

Ya Allah...
✔ Muliakanlah orang yang membaca status ini
✔ Lapangkanlah hatinya

✔ Bahagiakanlah keluarganya
✔ Luaskan rezekinya seluas lautan

✔ Mudahkan segala urusannya
✔ Kabulkan cita-citanya

✔ Jauhkan dari segala Musibah
✔ Jauhkan dari segala Penyakit, Fitnah, Prasangka Keji, Berkata Kasar, dan Mungkar

✔ Dan dekatkanlah jodohnya untuk orang yang me-LIKE dan membagikan status ini...

Aamiin ya Rabb
Share:

Zina VS Adzan



Rasulullah saw bersabda, "Jika sebuah desa ada orang yang adzan, Allah akan menjaga desa tersebut dari adzab-Nya pada hari itu."

Pernah air sungai di kota Baghdad meluap disertai hujan deras, sehingga hampir menenggelamkan seluruh kota. Di saat bersamaan, ada orang shalih di kota tersebut bermimpi. Dalam mimpinya, dia menyaksikan dari tepi sungai Dijlah luapan air yang mulai menggenangi pemukiman warga. Dia hanya bisa melihat sambil berkata,

"La haula wala quwwata illa billah. Baghdad akan tenggelam."

Masih dalam mimpinya, tak selang lama, datanglah dua malaikat berwujud manusia. Terjadilah percakapan di antara keduanya,

"Apa yang diperintahkan kepadamu?"

"Menenggelamkan kota Baghdad. Tapi perintah itu kemudian dicabut lagi."

"Kenapa?"

"Malaikat penjaga malam melaporkan bahwa tadi malam di kota Baghdad terjadi tujuh ratus perzinahan. Allah murka, dan memerintahkan aku menenggelamkan Baghdad. Kemudian malaikat penjaga siang melaporkan ada tujuh ratus adzan dan iqamah, sehingga Allah mengampuni para pelaku zina disebabkan para pengumandang adzan dan iqomah."

Orang shalih itu lantas terbangun dari tidurnya. Air sungai terlihat berkurang sedikit demi sedikit. Baghdad terhindar dari musibah besar yang akan menelan jutaan korban.

* * *

Mari kita Bersyukur di lingkungan kita masih terdengar lengkingan suara adzan dan iqomah di masjid-masjid menjelang didirikannya sholat. Tanpa kita sadari, berkat para muadzin itulah lingkungan kita terhindar dari musibah akibat perilaku dosa yang semakin hari semakin memprihatinkan.

Dikutip dari kitab Tatsbitul Fuad juz 1 halaman 354

Subhanallah....
Share:

MANFAAT WUDHU SEBELUM TIDUR



[ Harap di Baca !! ]

"Barangsiapa tidur di malam hari dalam keadaan suci (berwudhu) maka Malaikat akan tetap mengikuti, lalu ketika ia bangun niscaya Malaikat itu akan berucap 'Ya Allah ampunilah hamba-Mu si fulan, karna ia tidur di malam hari dalam keadaan suci."
(HR. Ibnu Hibban dari Ibnu Umar r.a)

Hal ini juga ditulis dalam kitab tanqin al-qand al-hatsis karangan syekh muhammad bin umar an-
nawawi al-mantany. Dari umar bin harist bahwa Nabi bersabda :

"Barangsiapa tidur dalam keadaan berwudhu, maka apabila mati disaat tidur maka matinya dalam keadaan syahid disisi Allah SWT, maksudnya orang yg berwudhu sebelum tidur akan memperoleh posisi yg tinggi disisi Allah SWT."

Tertarik kah? Yuk sobat kita belajar berwudhu sebelum tid
Share:

Kekagumanmu Tak Sebanding Dengan Kesetiaan Istriku



Seorang lelaki dan seorang Gadis saling berkenalan. Mereka kenal di satu tempat setelah tukar pin, esoknya si gadis mulai bbm..

Gadis: “Mas hebat ya. Punya usaha sendiri, sukses pula”

Lelaki:” Terima kasih “.

Esoknya si gadis menelpon , sekedar ” Say halo, kapan ya mas, kita makan bareng lagi ?

Lelaki : kapan aja boleh
Setelah itu mereka masih sering berhubungan melalui BBM n telepon, sesekali juga janjian pergi makan siang bersama.
Hari-hari berlalu, tiada hari tanpa kontak antara mereka. Sampai suatu hari, si gadis BBM, isinya adalah :
”Mas.. Sebenarnya aku mencintaimu ,­ aku tau kamu udah punya keluarga, tapi aku mau menerima kondisi sebagai isteri kedua, aku siap mas.. dan maaf aku mengganggu perasaanmu..

Dengan berat hati silelaki menjawab :
“Dik, aku mengerti dan paham maksudmu.. tapi dengan berat hati aku harus jawab TIDAK!
Aku tau kamu memang cantik, dan aku yakin semua lelaki pasti mengatakan tubuh dan parasmu elok dan cantik.

Tapi.. taukah kamu kenapa aku bisa tampil baik dan sukses usahaku.,
itu semua karena dorongan dan semangat istriku.. Sungguh sangat berdosa jikalau aku harus berselingkuh dengan seseorang yang hanya mengagumiku, karena tau kalo aku sekarang udah sukses…

Kamu menyukai aku tidak ikhlas, kamu hanya melihat tampilanku semata…
padahal ada orang – kesayangan di rumah yang telah bersusah payah mendorong aku agar selalu tampil sebaik mungkin, dia adalah isteriku tercinta,
Kalau kamu menyukai aku, artinya kamu tinggal memetik hasilnya, dan cara ini tidak pernah abadi.
Taukah kamu bahwa aku memulai ini dari nol dan isteriku yang selalu mendampingiku dikala susah, terpuruk & sukses seperti ini.
Taukah kamu bahwa isteriku yg selalu mendoakan kesuksesanku hingga aku bisa mnjadi sperti ini.
Kamu memang cantik, tapi hati isteriku lebih cantik. Terima kasih, walau bagaimanapun kau telah mengagumiku.
Duhai para lelaki,sanggupk ah kau berkata demikian bila menemui wanita cantik dan menarik yg suka padamu ?
Share:

Yang membuat hati NYAMAN. Bukan karena JABATAN. Tapi pasangan hidup yang penuh PENGERTIAN.

Yang membuat hati NYAMAN.
Bukan karena JABATAN.
Tapi pasangan hidup yang penuh PENGERTIAN.

Yang membuat hati BERSYUKUR.
Bukan karena kehidupan yang MAKMUR.
Tapi pasangan yang hidup JUJUR.

Yang membuat semangat BERKOBAR .
Bukan karena mobil yang BERJAJAR.
Tapi pasangan yang hidupnya PENYABAR.

Yang membuat hidupnya BERKAT.
Bukan rumah yang BERTINGKAT.
Tapi pasangan yang hidupnya TAAT.

Yang membuat hidup BAHAGIA .
Bukan karena HARTA.
Tapi pasangan yang hidup yang SETIA.

Yang membuat hidup SUKA CITA.
Bukan karena memiliki PERMATA.
Tapi memiliki pasangan hidup yang penuh CINTA.

Mulailah hidupmu untuk menjadi BERKAH bagi orang yang paling dekat dengan kamu,yaitu pasangan hidupmu.

KEBERHASILAN SEJATI adalah ketika kamu tetap SETIA dan bisa membuat pasangan hidupmu BERBAHAGIA saat hidup BERSAMAMU...
Share:

Mengganti Kata “Jangan”

Mengganti Kata “Jangan”

“Dahulu, aku adalah seorang anak kecil yang berada dalam asuhan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, dan tanganku bergerak ke sana-sini mengambil makanan. Oleh karena itu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata kepadaku, ‘Wahai Anak Kecil, sebutlah nama Allah (bacalah basmalah), makanlah dengan tangan kananmu, dan makanlah makanan yang berada di dekatmu.’ Kemudian, aku tidak pernah lagi makan seperti saat itu.” (HR. Bukhari, juz 5, hlm. 2056, Shahih Al-Bukhari; dinilai sahih oleh Al-Albani)

mengganti-kata-jangan

Cukup sekali googling dengan kata kunci “kata jangan pada anak”, kita bisa mendapat begitu banyak tulisan yang menasihatkan para orang tua untuk menghindari penggunaan kata “jangan” kepada anak. Alasan yang diuraikan pun beragam: dengan kata “jangan”, anak menjadi tidak paham tentang perbuatan yang seharusnya dia lakukan; anak malah akan balik bertanya “kenapa tidak boleh”; dan berbagai alasan lainnya.

Meski sudah memiliki segudang referensi semisal itu, apakah kita pernah sadar bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam sebenarnya sudah jauh hari mengajarkan kita tentang konsep ini?

Jika kita perhatikan penuturan ‘Umar bin Abi Salamah di awal tulisan ini, kita bisa melihat cara bijak sang Mushthafa dalam mendidik anak kecil. Ketika tangan ‘Umar bin Abi Salamah berkelana ke sana-sini di atas meja makan, Rasulullah tidak mengatakan, “Jangan lakukan itu!”, namun beliau justru mengatakan, “Wahai Anak Kecil, sebutlah nama Allah, makanlah dengan tangan kananmu, dan makanlah makanan yang berada di dekatmu.”

Dari teladan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam ini, banyak sekali pelajaran yang bisa kita praktikkan:

1. Anak kecil terlahir ke dunia dalam keadaan nihil pengalaman. Pengajaran dari orang-orang di sekitarnya akan memengaruhi perkembangan jiwanya.

2. Memberikan informasi kepada anak merupakan bentuk pengajaran yang jauh lebih baik dibandingkan menyampaikan larangan.

3. Ketika perintah yang diucapkan kepadanya berupa kalimat negasi, misalnya: “Tanganmu jangan ke mana-mana mengambil makanan,” bisa jadi, si anak malah tidak paham maksudnya sehingga tangannya tetap bergerak ke mana-mana mengambil makanan, atau justru mereka tidak jadi makan dan malah bingung harus bersikap seperti apa.

4. Ketika anak melakukan kesalahan, itu justru waktu yang tepat untuk memberikannya pengajaran baru, di sampiing meluruskan kesalahan yang telah dibuatnya. Lihatlah, kesalahan ‘Umar bin Abi Salamah hanya satu: tangannya bergerayang ke sana-sini di atas meja makan untuk mengambil makanan, namun Rasulullah meluruskannya dengan satu pengajaran: “Dan makanlah makanan yang berada di dekatmu …” plus dua ilmu baru: “Sebutlah nama Allah (bacalah basmalah), makanlah dengan tangan kananmu…”

5. Menyapa anak sebelum memberi teguran merupakan salah satu sikap lembut dalam memberi nasihat kepadanya. Sebagaimana ucapan Rasulullah, “Wahai anak kecil…”

6. Sikap santun dalam menegur anak bisa memberi kesan mendalam pada dirinya:

- Si anak akan lebih mudah menerima nasihat. Sebagaimana perkataan ‘Umar bin Abi Salamah, “… Kemudian, aku tidak pernah lagi makan seperti saat itu.”
- Dia akan belajar tentang adab dalam memberi nasihat.
- Suatu saat, adab itu bisa dia terapkan ketika menasihati orang lain.

--- Memang benar ya, ajaran Islam itu sangat menyeluruh dan indah. Tak rugilah kita menjadi seorang muslim.
Share:

MENIKAH itu....



Tolak Ukur MENIKAH itu bukan dilihat dari Sebanding atau Tidak, tapi dari Seiman atau tidak.

MENIKAH itu Bukan tentang KESIAPAN tapi tentang KEBERANIAN memPERTANGGUNGJAWABkan akad dihadapan Allah.

MENIKAH itu seperti BERENANG, Gak Cukup Teori tuk kuasai. Mencebur kedalamnyalah yg akan Mengajarkan kita untuk tidak tenggelam dalam Kehidupan

MENIKAH itu bukan semata-mata tentang CINTA & RASA, tapi tentang KEIMANAN & KESETIAAN pada ajaran & anjuran Tuhan.

MENIKAH itu = menyusun PUZLE Kehidupan, Sering Butuh Pihak Ketiga tuk "klop"kan 'PUZLE' dalam sebuah PERJODOHAN.

MENIKAH itu BUKAN tentang RASA. PERCAYA aja deeeh Soal Rasa hanya MIE SEDAP yg tak pernah BOHONG..heheehe..

MENIKAH itu memang MENAKUTkan bagi Para JOMBLO.. Tapi PERCAYAlah jadi JOMBLO Abadi itu apalagi PACARAN Lebih MENAKUTkan MEMILUkan + MEMALUkan..

MENIKAH itu seperti minum TEH BOTOL.. Apapun Masalah si JOMBLO Menikahlah SOLUSInya...

MENIKAH itu mengKAYAkan.. Bila KEUANGAN jadi alasan menunda Nikah, maka gak ada alasan tuk dia jadi KAYA..

MENIKAH itu seperti makan SOSIS... Bisa dilakukan oleh siapapun, dlm kondisi apapun.. Yang penting SO NICE Niat & Tujuannya..

MENIKAH itu MUDAH karena Allah itu Maha Memudahkan... Kecuali kita sendiri yg MEMPERSULIT dgn Alasan BERBELIT-BELIT kayak si PELIT...

SUBHANALLAH...

Semoga ALLAH Perkenankan yang belum punya jodoh, segera mendapat jodoh dan menikah. aamiin..
Share:

5 Fakta Unik Tentang Ka’bah



Ka’bah merupakan kiblat shalat bagi seluruh umat Muslim sedunia. Lokasi Ka’bah berada di dalam wilayah Masjidil Haram yang terletak di kota Makkah, Arab Saudi. Musim Haji setiap tahunnya di sini akan terasa dengan datangnya ribuan kaum Muslim dari berbagai penjuru dunia, di samping juga melaksanakan Umrah maupun berziarah ke sejumlah lokasi bersejarah di sana.

Ka’bah memiliki arti yang sangat penting bagi umat Muslim. Berdasarkan sebuah riwayat, Ka’bah merupakan bangunan pertama yang diciptakan sejak penciptaan Bumi.

Ka’bah memiliki rahasia tersembunyi, bahkan tempat-tempat sekitar Ka’bah termasuk depan pintu Multazam merupakan tempat mustajab untuk berdoa. Namun, tahukah Anda jika ternyata ada banyak fakta unik di balik kesucian bangunan Ka’bah?

Sedikitnya ada 5 fakta unik tentang Ka’bah. Yuk simak.

1. Ka’bah mengeluarkan sinar radiasi

Planet bumi mengeluarkan semacam radiasi, yang kemudian diketahui sebagai medan magnet. Penemuan ini sempat mengguncang National Aeronautics and Space Administration (NASA), badan antariksa Amerika Serikat, dan temuan ini sempat dipublikasikan melalui internet.

Namun entah mengapa, setelah 21 hari tayang, website yang mempublikasikan temuan itu hilang dari dunia maya. Namun demikian, keberadaan radiasi itu tetap diteliti, dan akhirnya diketahui kalau radiasi tersebut berpusat di kota Makkah, tempat di mana Ka’bah berada.

Yang lebih mengejutkan, radiasi tersebut ternyata bersifat infinite (tidak berujung). Hal ini terbuktikan ketika para astronot mengambil foto planet Mars, radiasi tersebut masih tetap terlihat. Para peneliti Muslim mempercayai bahwa radiasi ini memiliki karakteristik dan menghubungkan antara Ka’bah di planet bumi dengan Ka’bah di alam akhirat.

2. Zero Magnetism Area

Di tengah-tengah antara kutub utara dan kutub selatan, ada suatu area yang bernama ‘Zero Magnetism Area’, artinya adalah apabila seseorang mengeluarkan kompas di area tersebut, maka jarum kompas tersebut tidak akan bergerak sama sekali karena daya tarik yang sama besarnya antara kedua kutub.

Itulah sebabnya jika seseorang tinggal di Makkah, maka ia akan hidup lebih lama, lebih sehat, dan tidak banyak dipengaruhi oleh banyak kekuatan gravitasi. Oleh sebab itu, ketika mengelilingi Ka’bah, maka seakan-akan fisik para jamaah haji seperti di-charge ulang oleh suatu energi misterius dan ini adalah fakta yang telah dibuktikan secara ilmiah.

3. Tekanan Gravitasi Tinggi

Ka’bah dan sekitarnya merupakan sebuah area dengan gaya gravitasi yang tinggi. Ini menyebabkan satelit, frekuensi radio ataupun peralatan teknologi lainnya tidak dapat mengetahui isi di dalam Ka’bah.

Selain itu, tekanan gravitasi tinggi juga menyebabkan kadar garam dan aliran sungai bawah tanah tinggi. Inilah yang menyebabkan shalat di Masjidil Haram tidak akan terasa panas meskipun tanpa atap di atasnya.

Tekanan gravitasi yang tinggi memberikan kesan langsung kepada sistem imun tubuh untuk bertindak sebagai pertahanan dari segala macam penyakit.

4. Tempat ibadah tertua

Pembangunan Ka’bah telah dilakukan sejak zaman Nabi Adam AS. Ada pula sumber yang menyebutkan, Ka’bah telah dibangun semenjak 2000 tahun sebelum Nabi Adam diturunkan. Pembangunannya pun memerlukan waktu yang lama karena dilakukan dari masa ke masa.

Menurut sebagian riwayat, Ka’bah sudah ada sebelum Nabi Adam AS diturunkan ke bumi, karena sudah dipergunakan oleh para malaikat untuk tawwaf dan ibadah. Ketika Adam dan Hawa terusir dari Taman Surga, mereka diturunkan ke muka bumi, diantar oleh malaikat Jibril. Peristiwa ini jatuh pada tanggal 10 Muharam.

5. Ka’bah memancarkan energi positif

Ka’bah dijadikan sebagai kiblat oleh orang yang shalat di seluruh dunia, karena orang shalat di seluruh dunia memancarkan energi positif apalagi semua berkiblat kepada Ka’bah. Jadi dapat Anda bayangkan energi positif yang terpusat di Ka’bah, dan juga menjadi pusat gerakan shalat sepanjang waktu karena diketahui waktu shalat mengikuti pergerakan matahari.

Itu artinya, setiap waktu sesuai gerakan matahari selalu ada orang yang sedang shalat. Jika sekarang seseorang di sini melakukan shalat Dhuhur, demikian pula wilayah yang lebih barat akan memasuki waktu Dhuhur dan seterusnya atau dalam waktu yang bersamaan orang Indonesia shalat Dhuhur orang yang lebih timur melakukan shalat Ashar demikian seterusnya.

Memandang Ka’bah dengan ikhlas akan mendatangkan ketenangan jiwa. Aturan untuk tidak mengenakan topi atau tutup kepala saat beribadah haji juga memiliki banyak manfaat. Rambut yang ada di tubuh manusia dapat berfungsi sebagai antena untuk menerima energi positif yang dipancarkan Ka’bah.
Share:

Apa Itu Sistem Dajjal, Umur Umat Islam, Kapan Imam Mahdi Keluar dan Perang-Perang Akhir Zaman

Apa Itu Sistem Dajjal, Umur Umat Islam, Kapan Imam Mahdi Keluar dan Perang-Perang Akhir Zaman

Apa itu sistem Dajjal?

Sistem Dajjal adalah sistem kepalsuan, seperti yang terjadi sekarang ini. Orang menyebutnya The New World Order (Tatanan Dunia Baru), meski kenyataannya malah tidak ada tatanan. Yang disebut pejuang hak asasi manusia justru yang sebenarnya teroris. Sedangkan mereka yang dituduh teroris justru sebenarnya orang yang mulia di hadapan Allah.

Apakah sistem Dajjal itu adalah tatanan kehidupan yang kini dikomandani AS?

Ya. Itu tercermin dalam lembaran uang satu dollar AS. Bagian depan itu bergambar Presiden AS pertama, George Washington, dan bagian belakangnya bergambar piramid yang terpotong. Letak gambar piramida ada di belakang, sebagai sinyal bahwa di belakang AS ada kekuatan lain. Pada piramida tersebut ada segitiga bergambar mata satu. Di atasnya ada tulisan “annuis coeptis” (semoga dia senang dengan proyek ini). “Dia” yang dimaksud adalah Si Mata Satu. Di bawahnya ada tulisan “novus ordo seclorum” (tatanan dunia baru). Artinya, ummat seluruh dunia diharapkan masuk proyek tatanan dunia baru dan menerima kepemimpinan Si Mata Satu. Orang yang familiar dengan hadits-hadits Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wasallam akan paham bahwa yang dimaksud Si Mata Satu adalah Dajjal.

Kapan sosok Dajjal akan muncul?

Dajjal sudah ada sejak zaman Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wasallam. Hal ini dijelaskan dalam sebuah hadits shahih yang panjang yang diriwayatkan oleh Imam Muslim dari Fathimah binti Qais.

Ada seorang pengembara Nashrani yang terdampar di suatu pantai. Ia turun dari kapalnya dan kemudian bertemu binatang aneh. Binantang itu mengantarkannya ke sebuah biara. Di biara tersebut ada seorang pria terpasung. Dia bertanya, “Apakah Sungai Tiberia sudah mengering? Apakah muncul seorang lelaki yang bernama Muhammad yang disebut sebagai nabi akhir zaman? Apakah lelaki itu sudah diusir oleh penduduk di negerinya sendiri? ”

Pengembara Nashrani itu penasaran. Dia kemudian menelusuri jazirah Arab untuk mencari lelaki yang dimaksud. Dia kemudian bertemu Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wasallam. Dia bertanya pada beliau, “Siapa orang yang dipasung itu?” Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wasallam menyatakan bahwa pria itu adalah Dajjal. Namun Dajjal tidak akan muncul sebelum Imam Mahdi keluar.

Kapan Imam Mahdi keluar?

Menurut Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wasallam, salah satu tandanya adalah meninggalnya atau terbunuhnya seorang khalifah. Namun sekarang sudah tidak ada kekhalifahan. Menurut saya, khalifah yang dimaksud adalah seorang pemimpin negeri Muslim yang sangat nyata. Amin Muhammad Jamaluddin, seorang penulis asal Mesir yang menulis buku “Umur Umat Islam”, menafsirkannya sebagai pemimpin Kerajaan Arab Saudi. Kalau memang benar seperti itu, berarti sudah dekat.

Menurut hadits tersebut, kelak Al-Mahdi akan muncul lalu di-baiat oleh sekelompok pemuda di Ka’bah. Penguasa semenanjung Arab akan langsung mengirim pasukan untuk menangkap para pemuda itu. Tetapi tim itu akan dibenamkan ke bumi oleh Allah, kecuali dua orang saja.

Dua orang tersebut sengaja diselamatkan agar mereka bisa menceritakan pada publik bahwa teman-teman mereka telah tenggelam ke Bumi. Begitu kabar ini tersiar, semua Mukmin yang paham hadits-hadits shahih tentang munculnya Al-Mahdi akan sadar bahwa Imam Mahdi telah muncul. Mereka akan berbondong-bondong untuk ber-baiat.

Bagaimana bila dihubungkan dengan umur ummat Islam?

Menurut Amin Muhammad Jamaluddin, ketika dia menafsirkan beberapa hadits mengenai umur umat Yahudi, Kristen, dan Islam, diisyaratkan bahwa umur umat Islam adalah 1500 tahun. Sekarang sudah 1424 Hijriah [tulisan ini dibuat pada 2003], jadi tinggal 76 tahun lagi. Itu belum dipotong waktu perjuangan Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wasallam ketika di Mekkah, yang memakan waktu 13 tahun. Jadi umur ummat Islam tinggal sekitar 63 tahun. [Berarti sekarang tinggal sekitar 54 tahun]

Kapan masa kekhalifahan di akhir zaman —yang menurut hadits akan berlangsung selama 40 tahun— terjadi pada masa damai, maka huru-hara besar itu akan terjadi dalam kurun waktu kurang dari 23 tahun ke depan ini [sekarang berarti kurang dari 14 tahun ke depan]. Kemunculan khilafah akan didahului oleh terjadinya huru-hara dan kaum Muslim akan di bawah komando Imam Mahdi.

Kemunculan Imam Mahdi juga akan ditandai dengan munculnya komet. Menurut yang saya tahu dari para astronom, komet akan muncul pada 2022. Jadi kalau saat itu Imam Mahdi muncul, maka perhitungan itu menjadi sangat mungkin. Atau bisa jadi kemunculan Imam Mahdi justru akan lebih cepat dari itu.

Apa fitur-fitur khusus Imam Mahdi?

Menurut Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wasallam, namanya seperti nama Rasulullah shallallaahu’ alaihi wasallam dan nama ayahnya pun sama dengan nama ayah Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wasallam. Bicaranya kurang lancar, sehingga kalau bicara harus menepuk pahanya dulu. Apakah itu berarti dia gagap? Wallahu’alam.

Berapa usia Imam Mahdi ketika muncul?

Usia Imam Mahdi adalah seusia ketika Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wasallam pertama kali berperang. Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wasallam pertama kali berperang di Perang Badar di usia 55 tahun.

Apakah itu berarti sebenarnya Imam Mahdi sudah ada?

Ya, sudah ada, tapi oleh Allah belum dimunculkan. Sekarang kita tidak tahu Imam Mahdi itu siapa. Dan hal itu bukan hal aneh, karena memang ia akan muncul mendadak.

Bukankah sudah ada beberapa orang yang mengaku sebagai Imam Mahdi?

Tidak bisa. Imam Mahdi di-baiat oleh 313 pemuda di Ka’bah. Jumlah itu sama dengan jumlah pasukan saat Perang Badar. Baiatnya terbuka meski sebenarnya Imam Mahdi enggan dijadikan pemimpin. Bila ada yang mengaku-ngaku Imam Mahdi, maka itu adalah omong kosong.

Apakah kelak Imam Mahdi akan memimpin kekhalifahan Islam?

Ya. Sebelum itu ia akan memimpin beberapa peperangan untuk meruntuhkan The New World Order ini. Perang meruntuhkan maalikan jabariyan ini dimaksudkan untuk mewujudkan The Next World Order .

Perang apa saja itu?

Ada empat perang besar. Pertama, perang melawan penguasa semenanjung Arab. Kaum Muslim menang. Kedua adalah perang melawan penguasa zhalim Persia, Muslim juga menang. Perang selanjutnya adalah melawan Rum atau Eropa, dan menang juga. Ke empat adalah perang melawan Dajjal dan 70.000 tentara Yahudi. [Disarikan dari wawancara Ustadz Ihsan Tandjung
Share:

♥♥ 7 PESAN CINTA ♥♥



1. Sampai kapanpun, kamu tak akan pernah temukan cinta, jika yang kamu cari adalah kesempurnaan.

2. Jangan berubah hanya karena ingin dicintai seseorang. Jadilah dirimu sendiri dan seseorang akan mencintai kamu apa adanya.

3. Terkadang cinta memang begitu menyakitkan, tapi karena cinta juga, kamu selalu temukan dirimu tersenyum tanpa alasan.

4. Ketika dia yg kamu cinta meninggalkanmu, jangan gunakan matamu menangisi dirinya. Lebih baik gunakan tuk mencari dia yg lebih baik.

5. Seseorang tak akan pernah bisa mencintaimu dengan tulus dan apa adanya, jika kamu selalu menyembunyikan kekuranganmu darinya.

6. Kadang kamu harus dengarkan kata hati. Jangan tanyakan siapa yg kamu cintai, tapi tanyakan siapa yg buatmu bahagia dan dihargai.

7. Mencinta adalah membahagiakan satu sama lain, bukan menuntut satu pihak untuk membahagiakan pihak lain.
Share:

... KISAH NYATA MENGHARUKAN, .. "APAKAH DI SURGA ADA ORANG YANG BERTATTO ..??" ...



  • Bismillahir-Rahmaanir-Rahim … “Kenapa Allah swt hadirkan gelap! Agar kita tahu bahwa dengan terang segalanya akan terlihat jelas, lantas kenapa Allah swt hadirkan masa lalu yang suram dalam hidup kita ! agar kita sadar bahwa hidayah itu suatu yang mahal, yang Allah swt berikan kepada siapa saja yang mau membuka hati untuk perkara hidayah.

    Karena setiap orang, ya setiap orang tanpa kecuali, lepas apakah dia seorang yang memiliki kepahaman agama yang tinggi atau hanya seorang ahli maksiat mempunyai kesempatan yang sama untuk memperoleh hidayah, tinggal seberapa jauh kita mau meraih dan mempertahankan hidayah tersebut.

    Beberapa waktu yang lalu , Allah swt betul-betul telah “menampar” saya dalam artian yang sesungguhnya. Melalui kepergian seorang sahabat, Allah seakan ingin menunjukan bahwa hidayah dan surga bukan milik sekelompok orang, melainkan milik setiap orang yang dengan hati hancur datang kedepan pintu-Nya, berharap memperoleh kasih-Nya.

    Betapa adilnya Allah dan betapa beruntungnya sahabat saya, karena Allah telah pilih dia kembali kepada-Nya dalam keadaan memperbaiki diri dirumah-Nya dalam balutan malam yang tenang, yang hanya Allah dan malaikat-Nya yang mengetahui bagaimana perjuangan almarhum sahabat saya meninggal dunia dalam pertobatannya.

    Ketika pertama kali bertemu dengannya, saya memandang hanya dengan sebelah mata, iblis telah menguasai hati saya , sehingga perasaan lebih baik darinya yang waktu itu muncul, tapi keinginan untuk menjadi lebih baik yang datang dari hatinya menghantarkan dia pada pintu hidayah-Nya.

    Pagi itu seperti bulan-bulan sebelumnya, saya dan beberapa teman mengadakan program perbaikan diri dengan cara beritikaf dimasjid sekitar tempat tinggal untuk belajar dakwah. Dan seperti biasa pula setiap pagi diadakan taklim pagi, dimana dibacakan kisah-kisah para sahabat Nabi dan perbaikan cara membaca alqur’an.

    Selama mejalani program taklim, mata saya seakan sulit diajak kompromi, begitu berat untuk di buka, bukan karena malam sebelumnya saya banyak melakukan sholat malam, melainkan begitu banyaknya dosa yang ada di diri saya sehingga dalam majelis ilmu saya masih juga mengantuk.

    Seperti biasa setiap taklim pagi maka di buat jaulah taklim (berkeliling di sekitar lingkungan masjid untuk mengajak orang duduk dalam majelis taklim).

    Saya dan seorang teman mendapatkan tugas jaulah taklim. Dan garis nasib menghantarkan saya bertemu dengan sekelompok pemuda yang satu diantaranya menjadi sahabat saya. Beberapa orang dari pemuda itu mencoba pergi ketika melihat saya dan teman saya mendekat , mungkin mereka fikir kami kelompok Islam garis keras yang mencoba mengganggu keasikan mereka, tinggal seorang pemuda yang tetap berada di situ.

    Kami mencoba memperkenalkan diri dan menerangkan maksud tujuan kami datang menemui dirinya serta kami mengajaknya sama-sama ke masjid untuk duduk dalam majelis taklim yang baru saja di mulai.

    Pemuda itu hanya diam, entah apa yang ada di benaknya, apakah dia berpikir saya dan teman saya hanyalah sekelompok orang yang mengganggu kesenangan dirinya atau entahlah mungkin hanya dirinya dan Tuhan yang tahu.

    Saya mulai aga kesal karena dirinya seperti tiada reaksi sama sekali, dia hanya tertunduk tanpa berani beradu pandang, beberapa saat sebelum kami undur diri untuk kembali ke masjid, tiba-tiba pemuda tersebut akhirnya buka suara, “ Apa boleh orang bertatto ke masjid ?“, tanyanya waktu itu, lantas saya menjawab boleh asal dalam keadaan suci dari najis, siapa saja asalkan dia muslim boleh ke masjid.

    Dia hanya diam, saya seperti mendapatkan angin untuk terus berusaha agar dia mau ikut ke masjid, saya mulai bercerita banyak hal tentang kisah-kisah para sahabat nabi yang ketika masa jahiliyah begitu jahil, tapi setelah mereka bertaubat mereka menjadi ahli-ahli surga.

    Akhirnya dirinya mau ikut ke masjid bersama kami, setelah membersihkan diri dan mengenakan pakaian yang saya pinjamkan ia duduk bersama kami mendengarkan taklim pagi, betapa gembiranya hati saya ketika akhirnya ia mau ikut ke masjid, tak ada kata-kata yang sebanding dengan perasaan saya pada waktu itu.

    Mungkin hanya orang-orang yang pernah terjun langsung tahu bagaimana sulitnya berdakwah di tengah-tengah manusia untuk mengajak mereka kembali kepada Allah dan ketika satu diantara mereka mau kembali taat kepada Allah, rasanya dunia dan isinya tak sebanding dengan perasaan senang yang ada di diri kita.

    Lepas bada zuhur, dirinya mendekati saya dan menanyakan apakah dirinya boleh bergabung dengan kami, dan tentu saja boleh karena dakwah adalah tugas setiap umat Islam tanpa kecuali, kalau hewan yang lebih rendah dari manusia boleh berdakwah bahkan di abadikan dalam alqur’an (semut, burung hud-hud dll.) apalagi manusia yang mempunyai tugas sebagai khalifatullah di muka bumi jelas lebih boleh lagi untuk berdakwah.

    Dengan berdakwah Allah swt akan perbaiki diri kita seperti yang terjadi pada diri para Nabi dan sahabatnya dan hal tersebut yang juga akan terjadi pada diri setiap orang yang mengambil kerja dakwah sebagai jalan hidupnya.

    Sepanjang hari ia hanya diam, mungkin proses hidayah sedang terjadi pada dirinya, dan lepas tengah malam, saya menemuinya sedang menangis berurai air mata di pojok mesjid, saya tak berani mendekat dan hanya melihat dari kejauhan. Pemandangan yang sangat indah, dimana pada pagi hari dirinya masih bermaksiat kepada Allah swt tapi pada malamnya ia sedang menangisi dosa-dosanya.

    Saya menjadi malu terhadap diri sendiri, seakan saya merindukan saat-saat seperti itu, dimana begitu nikmatnya melewati malam berdua dengan-Nya, bermunajad dihadapan-Nya dengan air mata dan hati yang hancur.

    Beberapa bulan setelah kejadian itu saya tidak lagi bertemu dengan almarhum, karena memang tempat tinggal dan kesibukan kami yang tidak memungkinkan, tapi kami masih tetap berhubungan via telpon , sampai akhirnya 2 minggu yang lalu saya bertemu dengan dirinya di salah satu mesjid tua di kawasan kebun jeruk Jakarta Pusat.

    “Ane mau belajar dakwah 40 hari “ ucapnya. Saya hanya bisa tersenyum bahagia mendengar penuturannya. “ Routenya kemana? “ Tanya saya.

    “Belum diputus, besok pagi selepas bayan subuh baru ketahuan routenya, karena ane gabung dengan jamaah yang lain” jawabnya singkat.

    Sesaat kemudian dirinya bertanya hal yang sama seperti saat kami pertama kali bertemu. “ Apa di surga ada orang yang bertatto?” tanyanya dengan agak ragu.

    Dan sekali lagi saya yang sombong, yang angkuh yang ahli maksiat tapi sok bersih menjawab dengan ringannya tanpa mencerna dan berpikir lebih jauh tentang pertanyaan Almarhum tersebut.

    “Mana ada di surga orang yang bertatto, kalau di neraka banyak”. Jawab saya, dan almarhum hanya tertunduk sedih, saya segera menyadari kesalahan saya dan meralat ucapan saya “Tapi ente tenang aja kalau ente tetep buat dakwah, nanti ente juga akan masuk surga dan Allah sendiri yang akan menghapus tatto ente”.

    Almarhum sahabat saya tersenyum bahagia dengan jawaban saya, senyum yang terakhir yang saya lihat, karena saya tidak akan pernah melihat senyumnya lagi, sebuah sms saya terima malam kemarin yang mengabarkan ia telah meninggal dunia ketika dirinya sedang berlajar berdakwah, islah diri, belajar menjadi hamba yang taat, belajar mencintai Allah swt dan Rasul-Nya.

    Selepas bersilaturahmi bada isya almarhum pamit dengan amir jamaah untuk tidur lebih awal karena kondisi badannya yang kurang baik, dan mendekati subuh terlihat almarhum masih tertidur, dan ketika salah satu rekan mencoba membangunkannya ternyata almarhum telah tiada, pergi meninggalkan dunia untuk bertemu Allah swt bertemu dengan sosok yang dicintainya yaitu Rasulullah saw dan para sahabat-nya, meninggalkan dunia pada saat pertobatannya. Kematian yang indah, yang selalu saya rindukan, mati di jalan-Nya, mati ketika mencoba meraih cinta-Nya.

    Selamat jalan sahabat, di surga memang tiada akan ada pria bertatto, yang ada hanya pria tampan, yang suka miscall tengah malam untuk bangunin tahajud, yang suka bangun malam dan nangis kaya anak kecil, yang suka bikin gw kesel karena selalu berantakan kalau makan berjamaah, yang suka tiba-tiba batalin janji pada hal udah jauh-jauh hari dibuat.

    Kita memang gak akan pernah ketemu lagi di dunia, Dan elo gak bisa baca blog gw lagi, pada hal elo pengen banget kita sama-sama hadir ijtima Bulan Juli nanti dan elo pengen banget ngerasin duduk di bawah tenda dan poto elo gw tampilin di blog jelek gw ini, tapi rasanya itu cuma mimpi, karena pastinya gak akan bisa terjadi. Sekarang elo dah tenang di sana, tugas elo di dunia dah selesai, tinggal gw yang masih gamang dengan jalan hidup sendiri.

    Selamat jalan sahabat, semoga Allah selalu menjaga dan menerima tobat dirimu. Semoga kami yang di tinggalkan dapat memetik banyak pelajaran dari perjalanan hidupmu. Dan semoga Allah swt kekalkan kami dalam usaha dakwah, dakwah sebagai maksud hidup, hidup untuk dakwah, dakwah sampai mati dan mati dalam dakwah.

    “Allahumma firlahu war hamhu wa afi’i wa’fuanhu. Aamiin.”

    Wallahu a’lam bish Shawwab ....
    ... Semoga tulisan ini dapat membuka pintu hati kita yang telah lama terkunci ...
Share:

BACALAH TULISAN INI HANYA SEMENIT SAJA..!!



Jika orang yang selama ini engkau cinta dan sayangi dengan tulus memutuskan untuk pergi meninggalkan dirimu begitu saja dengan maksud untuk memilih yang lain..

Maka TERIMALAH dengan hati LAPANG.
Karena suatu saat nanti Allah akan menghadirkan orang lain yang akan menggantikan cintanya melebihi apa yang telah dia berikan selama ini.

Berusahalah untuk MENGIKHLASKAN.
Karena mengharap cinta dari orang yang nyata-nyata sudah tak menyayangi kita adalah sebuah kesia-siaan dan sama saja dengan menyiksa serta menyakiti diri sendiri.

Serta BERSABARLAH.
Karena yang sempurna dari yang tersempurna akan di hadirkan untukmu yaitu orang yang bakal menghampirimu dan memang ditakdirkan untukmu.

BERHENTILAH membuang percuma air matamu.
Karena yang engkau tangisi sedang bersama orang lain yang ia pilih menjadi pendampingnya.

Masih pantaskah air mata tumpah hanya untuk orang yang telah mengabaikan ketulusan cintamu?

Akan jauh lebih berguna jika air matamu engkau tumpahkan kepada-Nya agar Dia berkenan memberimu pengganti yang lebih baik darinya.

Tetap BERSEMANGAT.

Dalam menantikan hadirnya seseorang yang tak hanya baik di hadapanmu.
Akan tetapi yang juga baik di hadapan Allah.
Yang punya komitmen untuk membangun puing-puing kehancuran hatimu.
Untuk menyongsong harapan yang baru.
Menuju Cinta hakiki yang senantiasa diridhai Ilahi Rabbi.

Ya ALLAH...
✔ Muliakanlah orang yang membaca status ini
✔ Entengkanlah kakinya untuk melangkah ke masjid
✔ Lapangkanlah hatinya
✔ Bahagiakanlah keluarganya
✔ Luaskan rezekinya seluas lautan
✔ Mudahkan segala urusannya
✔ Kabulkan cita-citanya
✔ Jauhkan dari segala Musibah
✔ Jauhkan dari segala Penyakit,Fitnah,Prasangka Keji,Berkata Kasar dan Mungkar.
✔ Dan dekatkanlah jodohnya untuk orang yang
membaca dan membagikan status ini.

Aamiin ya Rabbal'alamin
Share:

Wahai Amirul Mukminin, apa yang membuat engkau menangis?



Umar bin Abdul Aziz, Dia seorang hafizh, mujtahid, sangat dalam ilmunya, zuhud,ahli ibadah dan sosok pemimpin kaum Muslimin yang sejati. Dia juga disebut Abu Hafsh,dari suku Quraisy,Bani Umayyah.

Istrinya, Fathimah pernah berkata, “ Dikalangan kaum laki-laki memang ada yang shalat dan puasanya lebih banyak dari Umar. Tetapi aku tidak melihat seorangpun yang lebih banyak ketakutannya kepada Allah daripada Umar, jika masuk rumah ia langsung menuju tempat shalatnya, bersimpuh dan menangis sambil berdoa kepada Alloh hingga tertidur. Kemudian dia bangun dan berbuat seperti itu sepanjang malam.”

Takkala menyampaikan khutbah terakhirnya, Umar bin Abdul Aziz rahimahullah naik keatas mimbar, memuji Allah, lalu berkata, “ Sesungguhnya ditanganmu kini tergenggam harta orang-orang yang binasa. Orang-orang yang hidup pada generasi mendatang akan meninggalkannya , seperti yang telah dilakukan oleh generasi yang terdahulu. Tidakkah kamu ketahui bahwa siang dan malam akan membawa tubuh ini siap menghadap Allah, lalu kamu membujurkannya di dalam hamparan bumi, tanpa tikar tanpa bantal, lalu kamu menimbunnya dalam kegelapan bumi ?. Jasad itu telah meninggalkan harta dan kekasih-kekasihnya. Dia terbujur dikolong bumi, siap menghadap hisab. Dia tak mampu berbuat apa-apa menghadapi keadaan sekitarnya dan tidak lagi membutuhkan semua yang ditinggalkannnya. Demi Allah, kusampaikan hal ini kepadamu sekalian, karena aku tidak tahu apa yang terbetik didalam hati seorang seperti yang kuketahui pada diriku sendiri “

Selanjutnya Umar bin Abdul Aziz menarik ujung bajunya, menyeka air mata, lalu turun dari mimbar. Sejak itu dia tidak keluar rumah lagi kecuali setelah jasadnya sudah membeku.

Diriwayatkan dari Abdus-Salam, mantan budak Maslamah bin Abdul Malik, dia berkata: “ Umar bin Abdul Aziz pernah menangis, melihat ia menangis, istrinya dan semua anggota keluarganya pun ikut menangis, padahal mereka tidak tahu persis apa sebabnya mereka ikut-ikutan menangis”.

Setelah suasana reda, Fathimah, istrinya bertanya: “Demi ayahku sebagai jaminan, wahai Amirul Mukminin, apa yang membuat engkau menangis? “ .Umar bin Abdul aziz menjawab, “ Wahai fathimah, aku ingat akan persimpangan jalan manusia takkala berada di hadapan Allah, ketika sebagian diantara mereka berada di sorga dan sebagian lain berada di neraka.”
Share:

Tangisan Pohon Kurma




  • Pada suatu Jumat, warga Madinah digemparkan dengan suara tangis yang amat pilu dan tak ujung henti. Suara yang seperti rengekan bayi itu berasal dari Masjid Nabawi. Para sahabat Rasul yang berada di masjid pun kebingungan, siapa gerangan yang menangis. Saat itu, mereka tengah berkumpul untuk menjalankan shalat Jumat.

    Tangisan terdengar sesaat ketika Rasulullah memberikan khutbah. Mendengarnya, Rasulullah pun turun dari mimbar menunda khutbahnya. Sang Nabiyullah kemudian mendekati sebuah pohon kurma. Beliau mengelusnya, kemudian memeluknya. Maka, berhentilah suara tangisan itu. Ternyata, si pohon kurma itulah yang menangis. Hampir saja pohon itu terbelah karena jerit tangisnya.

    Sejak Masjid Nabawi berdiri, pohon kurma itu telah di sana. Tak hanya menjadi tonggak, pohon kurma tersebut selalu menjadi sandaran Nabi acapkali beliau memberikan khutbah. Si pohon selalu menanti hari Jumat karena pada hari itu ia akan mendampingi Nabi memberikan nasihat kepada kaum Muslimin. Sejak Jumat pertama masjid berdiri, ia selalu setia dan bahagia menemani Nabi Muhammad. Hingga hari Jumat itulah ia menangis.

    Beberapa hari sebelum Jumat yang pilu bagi si pohon, seorang wanita tua Anshar mendatangi Rasulullah. Ia memiliki putra seorang tukang kayu dan ia menawarkan sebuah mimbar untuk Rasul. “Wahai Rasulullah, maukah kami buatkan mimbar untuk Anda?” ujarnya. Rasulullah pun menjawab, “Silakan jika kalian ingin melakukannya,” ujar beliau.

    Maka, pada Jumat keesokan hari, mimbar Rasul telah siap digunakan. Mimbar itu pun diletakkan di dalam masjid. Saat Rasul menaiki mimbar, menangislah si pohon karena ia tak lagi menjadi “teman” Rasul dalam khutbah Jumat seperti biasa. “Pohon ini menangis karena tak lagi mendengar nasihat yang biasa disampaikan di sampingnya,” ujar Rasul setelah memeluk pohon tersebut.

    Setelah dipeluk Nabiyullah, si pohon bahagia. Ia tak lagi menangis dan dirundung kesedihan. Meski tak lagi mendampingi Nabi, mendapat pelukan dari Nabi cukup mengobati rasa sedihnya. Rasulullah pun berkata kepada para sahabat, “Kalau tidak aku peluk dia, sungguh dia akan terus menangis hingga hari kiamat,” sabda Nabi.

    Kisah pohon kurma yang menangis ini sangat populer dalam kisah Islami. Banyak rawi yang meriwayatkan hadis tersebut, sehingga tak perlu lagi dipertanyakan kesahihannya. Para sahabat banyak meriwayatkannya, baik Ibnu Abbas, Anas bin Malik, Jabir, Ibnu Umar, dan lain sebagainya. Kisah ini menunjukkan betapa seluruh makhluk, bahkan pohon sekalipun, mencintai Rasulullah. Maka, sangat mengherankan jika manusia yang berakal dan mengetahui keluhuran akhlah beliau kemudian tak jatuh cinta kepada sang Nabi.

    Mari Kita Hadiahkan Bacaan Surat Al-Fatihah Untuk Beliau.. ALFATIHAH...
Share:

Tangisan Pohon Kurma



Pada suatu Jumat, warga Madinah digemparkan dengan suara tangis yang amat pilu dan tak ujung henti. Suara yang seperti rengekan bayi itu berasal dari Masjid Nabawi. Para sahabat Rasul yang berada di masjid pun kebingungan, siapa gerangan yang menangis. Saat itu, mereka tengah berkumpul untuk menjalankan shalat Jumat.

Tangisan terdengar sesaat ketika Rasulullah memberikan khutbah. Mendengarnya, Rasulullah pun turun dari mimbar menunda khutbahnya. Sang Nabiyullah kemudian mendekati sebuah pohon kurma. Beliau mengelusnya, kemudian memeluknya. Maka, berhentilah suara tangisan itu. Ternyata, si pohon kurma itulah yang menangis. Hampir saja pohon itu terbelah karena jerit tangisnya.

Sejak Masjid Nabawi berdiri, pohon kurma itu telah di sana. Tak hanya menjadi tonggak, pohon kurma tersebut selalu menjadi sandaran Nabi acapkali beliau memberikan khutbah. Si pohon selalu menanti hari Jumat karena pada hari itu ia akan mendampingi Nabi memberikan nasihat kepada kaum Muslimin. Sejak Jumat pertama masjid berdiri, ia selalu setia dan bahagia menemani Nabi Muhammad. Hingga hari Jumat itulah ia menangis.

Beberapa hari sebelum Jumat yang pilu bagi si pohon, seorang wanita tua Anshar mendatangi Rasulullah. Ia memiliki putra seorang tukang kayu dan ia menawarkan sebuah mimbar untuk Rasul. “Wahai Rasulullah, maukah kami buatkan mimbar untuk Anda?” ujarnya. Rasulullah pun menjawab, “Silakan jika kalian ingin melakukannya,” ujar beliau.

Maka, pada Jumat keesokan hari, mimbar Rasul telah siap digunakan. Mimbar itu pun diletakkan di dalam masjid. Saat Rasul menaiki mimbar, menangislah si pohon karena ia tak lagi menjadi “teman” Rasul dalam khutbah Jumat seperti biasa. “Pohon ini menangis karena tak lagi mendengar nasihat yang biasa disampaikan di sampingnya,” ujar Rasul setelah memeluk pohon tersebut.

Setelah dipeluk Nabiyullah, si pohon bahagia. Ia tak lagi menangis dan dirundung kesedihan. Meski tak lagi mendampingi Nabi, mendapat pelukan dari Nabi cukup mengobati rasa sedihnya. Rasulullah pun berkata kepada para sahabat, “Kalau tidak aku peluk dia, sungguh dia akan terus menangis hingga hari kiamat,” sabda Nabi.

Kisah pohon kurma yang menangis ini sangat populer dalam kisah Islami. Banyak rawi yang meriwayatkan hadis tersebut, sehingga tak perlu lagi dipertanyakan kesahihannya. Para sahabat banyak meriwayatkannya, baik Ibnu Abbas, Anas bin Malik, Jabir, Ibnu Umar, dan lain sebagainya. Kisah ini menunjukkan betapa seluruh makhluk, bahkan pohon sekalipun, mencintai Rasulullah. Maka, sangat mengherankan jika manusia yang berakal dan mengetahui keluhuran akhlah beliau kemudian tak jatuh cinta kepada sang Nabi.

Mari Kita Hadiahkan Bacaan Surat Al-Fatihah Untuk Beliau.. ALFATIHAH...
Share:

KISAH SEORANG PENGANTIN



“Setelah melaksanakan shalat Maghrib dia berhias, menggunakan gaun pengantin putih yang indah, mempersiapkan diri untuk pesta pernikahannya. Lalu dia mendengar adzan Isya, dan dia sadar kalau wudhunya telah batal.

Dia berkata pada ibunya :“Bu, saya mau berwudhu dan shalat Isya.”
Ibunya terkejut : “Apa kamu sudah gila..? Tamu telah menunggumu untuk melihatmu, bagaimana dengan make-up mu..? Semuanya akan terbasuh oleh air.”

Lalu ibunya menambahkan : “Aku ibumu, dan ibu katakan jangan shalat sekarang..!
Demi Allah, jika kamu berwudhu sekarang, ibu akan marah kepadamu”

Anaknya menjawab : “Demi Allah, saya tidak akan pergi dari ruangan ini, hingga saya shalat. Ibuu.., dan ibu harus tahu “bahwa tidak ada kepatuhan kepada makhluk dalam kemaksiatan kepada Pencipta..

Ibunya berkata : “ Apa yang akan dikatakan tamu-tamu kita tentang mu, ketika kamu tampil dalam pesta pernikahanmu tanpa make-up..?? Kamu tidak akan terlihat cantik dimata mereka..! dan mereka akan mengolok-olok dirimu.. !

Sang anak berkata dengan tersenyum : “Apakah ibu takut karena saya tidak akan terlihat cantik di mata makhluk..?
Bagaimana dengan Penciptaku..? Yang saya takuti adalah jika dengan sebab kehilangan shalat, saya tidak akan tampak cantik dimata-Nya”.

Lalu dia berwudhu, dan seluruh make-upnya terbasuh.
Tapi dia tidak merasa bermasalah dengan itu.

Lalu dia memulai shalatnya.
Dan pada saat itu dia bersujud, dia tidak menyadari itu, bahwa itu akan menjadi sujud terakhirnya.

Pengantin wanita itu wafat dengan cara yang indah, bersujud di hadapan Pencipta-Nya. Dan ia wafat dalam keadaan bersujud.

Betapa akhir yang luar biasa bagi seorang muslimah yang teguh untuk mematuhi Tuhannya..!

Mudah2an hati kita tersentuh mendengarkan kisah ini.

Ia telah menjadikan Allah dan ketaatan kepada-Nya sebagai prioritas pertama.

Subhanallah....

Semoga ALLAH memberikan jodoh bagi siapa yang belum mempunyai jodoh, yang sholeh/sholehah, yang mencintai ALLAH dan Rasul-Nya, dan paham terhadap al-Qur'an, sehingga bisa membimbing anak-anaknya menuju kepada ALLAH. Aamiin.
Share:

Naudzubillah..

Subuh' maraton,
'Dzuhur' ke salon,
'Ashar' main badminton,
'Magrib' Nonton sinetron,
'Isya' main handphone,
'Dalam kubur' kena 'SMACKDOWN',

Naudzubillah..

Rasulullah saw bersabda: "sesungguhnya yang pertama kali diperhitungkan pada seorang hamba adalah shalatnya, apabila shalatnya baik maka ia telah beruntung dan berhasil, namun apabila shalatnya rusak maka ia telah gagal dan rugi.

Apabila dalam shalat fardhunya belum sempurna, maka dikatakan:
lihatlah, apakah ia mengerjakan (shalat-shalat) sunnah? Jika ia memiliki (shalat) sunnah maka (shalat-shalat) sunnah itu menyempurnakan yang fardhunya. Kemudian barulah diperhitungkan amal-amal fardhu yang lainnya seperti demikian." (HR. An-Nasa'i)

Semoga ALLAH menerima Shalat kita,
Semoga kita semua tetap Istiqomah dalam keadaan apapun untuk menjalankan Shalat Fardhu sampai ajal menjemput. Aamiin.

Silahkan Klik "SUKA" dan "BAGIKAN", Jika dinilai baik & bermanfaat bagi sahabat semua. Semoga menjadi kebaikan Kita semua.
Share:

... JANGAN MATIKAN AKU SEBELUM HAFAL AL QURAN ...



Bismillahir-Rahmaanir-Rahim ... Tepatnya tanggal 5 Oktober 2008 – seorang gadis kecil Indonesia mengalami musibah yang luar biasa di negeri antah berantah nan jauh - Syria. Dia terjatuh dari ketinggian sekiar 15 meter dan terbanting-banting di anak tangga ampiteater Roma di Busrah.

Akibat kecelakaan ini gadis kecil tersebut mengalami pendarahan otak yang sangat hebat, dia harus menjalani berbagai pembedahan otak dan merasakan sakit yang luar biasa di kepalanya sampai berbulan-bulan kemudian. Pada saat pendarahan masih menguasai otaknya sehingga kesadarannya timbul tenggelam, gadis kecil ini lirih berdoa :

"Ya Allah, jangan matikan aku sebelum aku selesai menghafal Al-Qu’ran ...".

Dengan tekad yang luar biasa inilah gadis kecil tersebut berjuang melawan sakit di kepala yang tidak kunjung henti, terkadang dia harus menjeduk-jedukkan kepalanya di tempat tidur untuk mengimbangi rasa sakit yang sangat di dalam kepalanya.

Beratnya komitmen untuk menghafal Al-Qur’an yang dialami oleh gadis kecil ini juga jauh diatas beban manusia pada umumnya, betapa frustasinya dia ketika hafalan ayat-ayat Al-Qur’an seolah timbul tenggelam di kepalanya silih berganti dengan rasa sakit yang bisa tiba-tiba muncul kapan saja. Tetapi dia terus belajar dan terus menghafal nyaris tanpa henti, dia hanya berhenti menghafal ketika sakit kepalanya sudah tidak tahan lagi.

Allah dan para malaikat rupanya menyaksikan betapa kuat niat gadis kecil ini untuk menghafal Al-Qur’an. Pada bulan Mei 2010 oleh ustadzah-nya dia dibimbing untuk menyelesaikan ujian tahfiz setengah Al-Qur’an (15 Juz) dengan seorang syeikh Qura di Damascus.

Gadis kecil ini-pun lulus dan memperoleh syahadah (ijazah) sanad bacaan Al-Qur’an yang sampai kepada Ali bin Abi Talib Radhiallahu 'Anhu, dan tentu saja sampai kepada Rasulullah Shallallahu 'Alayhi Wasallam.

Tidak berhenti di sini, gadis kecil tersebut mencanangkan niatnya untuk menyelesaikan hafalan Al-Qur’an penuh 30 juz pada Ramdhan 1432 H. Maka target ini hanya meleset kurang lebih 3 pekan ketika pada tanggal 19 Syawwal 1432 H /19 September 2011 kemarin gadis kecil ini menyelesaikan hafalannya yang 30 juz, diiringi sujud syukur orang tuanya. Allahu Akbar …

Atas permintaan kedua orang tuanya yang tawadhu’, saya tidak bisa ungkapkan nama gadis kecil ini. Tetapi bagi para gadis kecil – gadis kecil lainnya yang belajar Al-Qur’an di Madrasah Al-Qur’an Daarul Muttaqiin Lil-Inaats (Pesantren Putri) – Jonggol, gadis kecil penghafal Al-qur’an ini kini menjadi salah satu guru atau mudarrisah ( ustadzah) mereka.

Bahkan bukan hanya bagi anak-anak putri yang belajar Al-qur’an di madrasah tersebut dia menjadi guru, gadis kecil penghafal Al-qur’an ini juga layak untuk menjadi guru bagi kita semua para orang tua.

Guru dalam hal menyikapi musibah, guru dalam hal menghadirkan Allah dalam mengatasi persoalan kita, guru dalam mengisi hidup dengan Al-Quran, guru dalam merealisasikan niat, guru dalam menjaga komitment, guru dalam syukur dan syabar.

Bila gadis kecil dengan beban sakit kepala yang luar biasa ini bisa menyelesaikan hafalan Al-Qur’an-nya 30 Juz dalam kurun waktu kurang dari 3 tahun, berapa banyak yang sudah kita hafal ?, berapa banyak yang kita niatkan untuk menghafalnya di sisa usia kita ?, seberapa kuat niat kita untuk mengamalkannya? Kita tahu persis jawabannya untuk diri kita masing-masing.

Maka memang tidak berlebihan kalau saya menyebut gadis kecil itu kini sebagai Sang Guru…!. Semoga Allah dan para malaikatNya terus mendampingimu hingga dewasa dan menjadi guru dan sumber inspirasi untuk memperbaiki anak-anak (dan para orang tua) dunia.

Wallahu a’lam bish Shawwab ....
... Semoga tulisan ini dapat membuka pintu hati kita yang telah lama terkunci ...
Share:

Yang membuat hati SENANG. bukan karena UANG. Tapi pasangan hidup yang penuh KASIH SAYANG.

Yang membuat hati SENANG. bukan karena UANG.
Tapi pasangan hidup yang penuh KASIH SAYANG.

Yang membuat hati NYAMAN.
Bukan karena JABATAN.
Tapi pasangan hidup yang penuh PENGERTIAN.

Yang membuat hati BERSYUKUR.
Bukan karena kehidupan yang MAKMUR.
Tapi pasangan yang hidup JUJUR.

Yang membuat semangat BERKOBAR .
Bukan karena mobil yang BERJAJAR.
Tapi pasangan yang hidupnya PENYABAR.

Yang membuat hidupnya BERKAT.
Bukan rumah yang BERTINGKAT.
Tapi pasangan yang hidupnya TAAT.

Yang membuat hidup BAHAGIA .
Bukan karena HARTA.
Tapi pasangan yang hidup yang SETIA.

Yang membuat hidup SUKA CITA.
Bukan karena memiliki PERMATA.
Tapi memiliki pasangan hidup yang penuh CINTA.

Mulailah hidupmu untuk menjadi BERKAH bagi orang yang paling dekat dengan kamu,yaitu pasangan hidupmu.

KEBERHASILAN SEJATI adalah ketika kamu tetap SETIA dan bisa membuat pasangan hidupmu BERBAHAGIA saat hidup BERSAMAMU...
Share:

Lima Rahasia Wanita



1.Saat wanita berkata ''ingin sendiri'', percayalah dia membutuhkanmu, dia membutuhkan motivasi dan perhatianmu.

2.Saat wanita berkata ''terserah'' itu pertanda bahwa wanita ingin engkau memberikan kasih sayangmu sepenuhnya dan pengertianmu.

3.Saat wanita benar-benar cinta dan tulus kepada pria,maka didalam do'anya takkan pernah putus menyebut pria yang dia cinta.

4.Saat wanita berkata ''Baik-baik saja'' setelah engkau menyakitinya, maka bersiaplah akan perubahannya,karena wanita tidak suka akan kebohongan.

5.Saat wanita tersakiti, ia tidak akan menangis, namun melainkan ia menangis didalam hatinya.

>>Semoga yang Like mendapat kelancaran rezeki dan jodoh yang setia. Aamiin.
Share:

4 ucapan yang paling disukai Allah Taala & ganjarannya amat besar!



1) Barangsiapa membaca LA ILAHA ILLALLAH, maka sesungguhnya Allah menuliskan bagi setiap satu perkataan itu 20 kebaikan serta menghapuskan 20 keburukan (dosa).

2) Barang siapa membaca ALLAHU AKHBAR, maka sesungguhnya ia menunjukkan keagungan Allah dan dituliskan bagi mereka yang membacanya 20 kebaikan, menghapuskan 20 keburukan (dosa).

3) Barangsiapa membaca SUBHAANALLAH, maka Allah menuliskan baginya 20 kebaikan serta menghapuskan 20 keburukan (dosa).

4) Barangsiapa membaca ALHAMDULILLAH, maka sesungguhnya ia adalah pujian bagi Allah. Allah menulis baginya dengan perkataan tersebut 30 kebaikan dan menghapuskan 30 keburukan (dosa).

Silakan amalan Ringan ini diamalkan setiap saat..

Jangan LUPA SHARE...

Ya ALLAH...
✔ Muliakanlah orang yang membaca tausiah ini
✔ Entengkanlah kakinya untuk melangkah ke masjid
✔ Lapangkanlah hatinya
✔ Bahagiakanlah keluarganya
✔ Luaskan rezekinya seluas lautan
✔ Mudahkan segala urusannya
✔ Kabulkan cita-citanya
✔ Jauhkan dari segala Musibah
✔ Jauhkan dari segala Penyakit,Fitnah,Prasangka Keji,Berkata Kasar dan Mungkar.
✔ Dan dekatkanlah jodohnya untuk orang yang membaca dan membagikan tausiah ini.

Aamiin ya Rabbal'alamin
Share:

Disebuah desa yg subur, hiduplah 2 lelaki bersaudara.

Disebuah desa yg subur, hiduplah 2 lelaki bersaudara.

Sang kakak tlh berkeluarga dgn 2 orang anak, sedangkan si adik masih melajang.

Mereka menggarap satu lahan berdua dan ketika panen, hasilnya mereka bagi sama rata.

Disuatu malam setelah panen, si adik duduk sendiri dan berfikir. "Pembagian ini sungguh tidak adil, seharusnya kakakku lah yg mendapat bagian lebih banyak karena dia hidup dengan istri dan kedua anaknya, sedangkan aku msh sendiri, keperluanku tdk begitu banyak."

"Maka dimalam yang sunyi itu diam2 dia menggotong satu karung padi miliknya dan meletakkanya dilumbung padi milik kakaknya".

Ditempat yg lain, sang kakak juga berfikir, "Pembagian ini adil jika adikku mendapat bagian yang lebih bnyak, karena ia hidup sendiri, jika terjadi apa2 dengannya tak ada yang mengurus, sedangkan aku ada anak dan istri yg kelak merawatku."

Maka sang kakakpun bergegas mengambil satu karung dari lumbungnya dan mengantarkan dengan diam2 ke lumbung milik sang adik.

Kejadian ini terjadi bertahun-tahun.

Dalam benak mereka ada tanda tanya, kenapa lumbung padi mereka seperti tak berkurang meski telah menguranginya setiap kali panen ?

Hingga disuatu malam yang lengang setelah panen, mereka berdua bertemu ditengah jalan.

Masing2 mereka menggotong satu karung padi.

Tanda tanya dalam benak mereka terjawab sudah, seketika itu juga mereka saling memeluk erat, mereka sungguh terharu ber urai air mata menyadari betapa mereka saling menyayangi.

Beginilah seharusnya kita bersaudara.

Jangan biarkan Harta menjadi pemicu permusuhan melainkan seharusnya bisa menjadi perekat yg kuat diantara saudara.
Share:

ANAKMU MENGENALKAN SIAPA DIRIMU ?



1. Jika anakmu BERBOHONG Itu karena engkau MENGHUKUMNYA terlalu BERAT.

2. Jika anakmu TIDAK PERCAYA DIRI Itu krn engkau TDK MEMBERI dia SEMANGAT.

3. Jika anakmu KURANG BERBICARA Itu karena engkau TIDAK MENGAJAKNYA BICARA.

4. Jika anakmu MENCURI Itu karena engkau TIDAK MENGAJARNYA MEMBERI.

5. Jika anakmu PENGECUT Itu karena engkau selalu MEMBELANYA.

6. Jika anakmu TIDAK MENGHARGAI ORANG LAIN Itu karena engkau BERBICARA TERLALU KERAS kepadanya.

7. Jika anakmu suka MARAH-MARAH Itu karena engkau KURANG MEMUJINYA.

8. Jika anakmu SUKA BERBICARA PEDAS Itu karena engkau TIDAK BERBAGI dengannya.

9. Jika anakmu SUKA MENGASARI orang lain Itu krn engkau SUKA MELAKUKAN KEKERASAN terhadapnya.

10. Jika anakmu LEMAH Itu karena engkau SUKA MENGANCAMNYA.

11. Jika anakmu CEMBURU Itu karena engkau MENELANTARKANNYA.

12. Jika anakmu MENGGANGGUMU Itu karena engkau KURANG MENCIUM atau MEMELUKNYA.

13. Jika anakmu TIDAK MEMATUHIMU Itu karena engkau MENUNTUT TERLALU BANYAK padanya.

14. Jika anakmu TERTUTUP Itu karena engkau TERLALU SIBUK.

Ya Allah,
Jadikanlah anak kami, anak yang shaleh shaleha, taat pada-Mu, dan berbakti kepada kedua orang tua nya. Aamiin
Share:

MARI MENGHARGAI DIRI, AGAR ALLAH MENAMBAH NIKMAT PADA KITA



Manusia telah dikaruniai Allah dengan berbagai potensi dasar yang sangat besar. "Sesungguhnya Kami telah ciptakan manusia dalam bentuk sebaik-baiknya." (QS At-Tin:4)

Namun terkadang manusia masih mengeluh dan memanfaatkan dari potensi itu sedikit saja.
Menghargai diri sendiri sama artinya mesyukuri nikmatNya. "Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku) maka sesungguhnya, azabKu sangat pedih." (QS. Ibrahim:7)

Sahabat.... Sungguh Allah swt. amat sayang pada kita... Tak ada satupun kejadian di muka bumi ini diluar jangkauanNya.
Mungkin tak pernah terfikir kita dapat atas semua masalah ini. Tapi yakin Allah ada, dan Dia mampu mengatasi segala permasalahan...
Share:

Kenapa Malaikat Mika'il Tidak Pernah Tertawa ?


Rasulullah pernah bertanya kepada Jibril, "Mengapa saya sama
sekali tidak pernah melihat Mika'il tertawa ?

Jibril menjawab, "Mika'il tidak pernah tertawa semenjak neraka
diciptakan... " [HR. Ahmad]

Wahai yang masih bergelimang kemaksiatan...
apakah engkau tidak takut dengan api neraka ??
Apakah engkau lebih perkasa dari malaikat ?

Malaikat mikail yang ditugaskan untuk memberikan rezeki kepada
seluruh makhluk di dunia. Ia menurunkan hujan dan menumbuhkan tanaman-tanaman untuk dimanfaatkan oleh para makhluk. Meski
bertugas memberi kemakmuran, ia tak pernah tersenyum dan
tertawa.

Malaikat Mika'il yang begitu ta'at dan memiliki banyak keutamaan,
dia takut jika Allah murka kepadanya.
Share:

Nasehat Kehidupan – Saudagar Kaya dan 4 Istrinya



Suatu ketika, ada seorang saudagar kaya yang mempunyai 4 orang istri. Dia mencintai istri yang keempat, dan menganugerahinya harta dan kesenangan yang banyak. Sebab, dialah yang tercantik diantara semua istrinya. Pria ini selalu memberikan yang terbaik buat istri keempatnya ini.

Pedagang itu juga mencintai istrinya yang ketiga. Dia sangat bangga dengan istrinya ini, dan selalu berusaha untuk memperkenalkan wanita ini kepada semua temannya. Namun, ia juga selalu khawatir kalau istrinya ini akan lari dengan pria yang lain.

Begitu juga dengan istri yang kedua. Ia pun sangat menyukainya. Ia adalah istri yang sabar dan pengertian. Kapanpun pedagang ini mendapat masalah, dia selalu meminta pertimbangan istrinya ini. Dialah tempat bergantung. Dia selalu menolong dan mendampingi suaminya, melewati masa-masa yang sulit.
Sama halnya dengan istri yang pertama. Dia adalah pasangan yang sangat setia. Dia selalu membawa perbaikan bagi kehidupan keluarga ini. Dia lah yang merawat dan mengatur semua kekayaan dan usaha sang suami. Akan tetapi, sang pedagang, tak begitu mencintainya. Walaupun sang istri pertama ini begitu sayang padanya, namun, pedagang ini tak begitu mempedulikannya.

Suatu ketika, si pedagang sakit. Lama kemudian, ia menyadari, bahwa ia akan segera meninggal. Dia meresapi semua kehidupan indahnya, dan berkata dalam hati. “Saat ini, aku punya 4 orang istri. Namun, saat aku meninggal, aku akan sendiri. Betapa menyedihkan jika aku harus hidup sendiri.”

Lalu, ia meminta semua istrinya datang, dan kemudian mulai bertanya pada istri keempatnya. “Kaulah yang paling kucintai, kuberikan kau gaun dan perhiasan yang indah. Nah, sekarang, aku akan mati, maukah kau mendampingiku dan menemaniku? Ia terdiam. “Tentu saja tidak, “jawab istri keempat, dan pergi begitu saja tanpa berkata-kata lagi.

Jawaban itu sangat menyakitkan hati. Seakan-akan, ada pisau yang terhunus dan mengiris-iris hatinya.

Pedagang yang sedih itu lalu bertanya pada istri ketiga. “Akupun mencintaimu sepenuh hati, dan saat ini, hidupku akan berakhir. Maukah kau ikut denganku, dan menemani akhir hayatku? Istrinya menjawab, Hidup begitu indah disini. Aku akan menikah lagi jika kau mati. Sang pedagang begitu terpukul dengan ucapan ini. Badannya mulai merasa demam.

Lalu, ia bertanya pada istri keduanya. “Aku selalu berpaling padamu setiap kali mendapat masalah. Dan kau selalu mau membantuku. Kini, aku butuh sekali pertolonganmu. Kalau ku mati, maukah kau ikut dan mendampingiku? Sang istri menjawab pelan. “Maafkan aku,” ujarnya “Aku tak bisa menolongmu kali ini. Aku hanya bisa mengantarmu hingga ke liang kubur saja. Nanti, akan kubuatkan makam yang indah buatmu.

Jawaban itu seperti kilat yang menyambar. Sang pedagang kini merasa putus asa.

Tiba-tiba terdengar sebuah suara. “Aku akan tinggal denganmu. Aku akan ikut kemanapun kau pergi. Aku, tak akan meninggalkanmu, aku akan setia bersamamu.”

Sang pedagang lalu menoleh ke samping, dan mendapati istri pertamanya disana. Dia tampak begitu kurus. Badannya tampak seperti orang yang kelaparan. Merasa menyesal, sang pedagang lalu bergumam, “Kalau saja, aku bisa merawatmu lebih baik saat ku mampu, tak akan kubiarkan kau seperti ini, istriku.”

Renungan :

Sahabat Tercinta, sesungguhnya kita punya 4 orang istri dalam hidup ini.

Istri yang keempat, adalah tubuh kita. Seberapapun banyak waktu dan biaya yang kita keluarkan untuk tubuh kita supaya tampak indah dan gagah, semuanya akan hilang. Ia akan pergi segera kalau kita meninggal. Tak ada keindahan dan kegagahan yang tersisa saat kita menghadap-Nya.

Istri yang ketiga, adalah status sosial dan kekayaan. Saat kita meninggal, semuanya akan pergi kepada yang lain. Mereka akan berpindah, dan melupakan kita yang pernah memilikinya.

Sedangkan istri yang kedua, adalah kerabat dan teman-teman. Seberapapun dekat hubungan kita dengan mereka, mereka tak akan bisa bersama kita selamanya. Hanya sampai kuburlah mereka akan menemani kita.

Dan, teman, sesungguhnya, istri pertama kita adalah jiwa dan amal kita. Mungkin, kita sering mengabaikan, dan melupakannya demi kekayaan dan kesenangan pribadi. Namun, sebenarnya, hanya jiwa dan amal kita sajalah yang mampu untuk terus setia dan mendampingi kemanapun kita melangkah. Hanya amal yang mampu menolong kita di akhirat kelak.

Jadi, selagi mampu, perlakukanlah jiwa dan amal kita dengan bijak. Jangan sampai kita menyesal belakangan.

Mumpung masih hidup …
Mumpung masih sehat …
Mumpung masih longgar …
Mumpung masih muda …..
Share:

CARA RASULULLAH SAW MENYISIR RAMBUT


Rasulullah saw selalu berusaha tidak mengikuti kebiasaan non
muslim selama hal itu hal yang tidak membawa manfaat.

Sebagaimana riwayat Imam Nasai bahwa Rasul saw menyisir dg
belah tengah, maka para sahabat berkata bahwa orang Yahudi
menyisir dg belah tengah, maka Rasul saw menyisir rambut beliau
saw dari depan ke belakang, maka para sahabat berkata bahwa orang nasrani menyisir rambutnya dari depan kebelakang, maka Rasul saw merubah lagi dg menyisir dari kiri ke kanan.

“Allahumma shalli wa sallim ‘ala Sayyidina Muhammad nuuri-kas
saari wa madaadikal jaari wajma’nii bihi fi kulli athwaari wa
‘ala alihi wa shahbihi yannuur”
Share:

... DI BALIK KEKURANGAN ADA SEJUTA KESEMPURNAAN ...




  • Bismillahir-Rahmaanir-Rahim ... Jika Nabi Yusuf adalah manusia ciptaan Tuhan yang paling tampan, maka akulah manusia ciptaan Tuhan yang paling buruk. Postur tubuh pendek, rambut kriting, kulit hitam, bibir tebal, hidung pesek, semuanya ada padaku. Mungkin aku bisa menerima semua itu, tapi ada satu hal yang paling kubenci dari diriku.

    “Suf, ayo makan!”, teriak ayahku membuyarkan lamunan buruk tentang diriku. Akupun keluar dari kamar, meninggalkan barang-barang yang masih berantakan. Di atas meja makan hanya tersedia beberapa roti isi daging dan dua gelas air putih. Maklumlah, kami baru saja pindah di rumah baru ini. Jadi ayah tidak sempat memasak ataupun memesan makanan.

    Sebenarnya salah satu yang paling kubenci dari hidupku adalah orang tuaku. Aku benci karena ayah dan ibuku bercerai. Aku benci karena harus memilih tinggal dengan salah satu di antara mereka. Dan aku memilih tinggal dengan ayah, meski aku juga sangat menginginkan tinggal dengan ibu.

    Aku tidak pernah mendapatkan alasan yang jelas mengapa mereka bercerai, ayah hanya berkata “Itulah yang terbaik untuk kami”. Tapi sayang sekali, itu bukan yang terbaik untukku.

    “Istirahatlah! Besok kita akan mencari sekolah baru untukmu.”, ucap ayah sambil tersenyum kepadaku.

    Aku menunduk sedih. Aku pasti akan kesulitan mencari teman baru. Di sekolah yang lama saja sangat sedikit yang mau berteman denganku. Bagaimana nanti di sekolah yang baru? Di satu sisi aku sangat senang karena sekolah baruku lebih bagus. Tapi, di sisi lain aku sangat minder untuk berteman dengan mereka nantinya.

    ***

    Pagi-pagi sekali kami berangkat ke sekolah. Sekolahnya sangat bagus, gedungnya bertingkat, banyak pepohonan, dan halamannya bersih. Aku semakin bersemangat dibuatnya. Tanpa buang waktu kami langsung menghadap ke kepala sekolah.

    “Maaf Pak, sekolah kami sudah memiliki banyak siswa dan semua kelas sudah penuh.”, kata kepala sekolah.

    Ayah melihatku dan mata kami beradu. Aku menunduk, tak tahan rasanya menahan air mata yang mau keluar. Akupun berjalan keluar, sementara ayah berusaha sekuat tenaga meyakinkan kepala sekolah. Aku menunggu di luar dengan wajah yang sedih. Suara ayah kedengaran olehku dari luar.

    “Aku mohon Pak, terimalah anak saya. Meskipun dia jauh berbeda dari anak-anak yang lainnya, tapi dia anak yang cerdas. Dia sangat suka pelajaran Fisika. Bapak bisa memberinya tes kalau tidak percaya.”

    Ayah terus membujuk kepala sekolah agar menerimaku. Meskipun kepala sekolah terus menolak, tapi ayah tidak menyerah. Dia bahkan mengatakan akan membayar lebih asalkan saya bisa diterima di sekolah itu. Akhirnya kepala sekolah bersedia menerima dengan syarat aku harus dites. Singkatnya aku dites dan hasilnya adalah perfect. Aku diterima dengan hasil nyaris sempurna.

    ***
    Hari selasa, hari pertama aku masuk sekolah. Ketika guru kelas memperkenalkanku, aku melihat ekspresi beberapa siswa sedikit menertawakanku. Namun ada juga yang kelihatannya empati melihat keadaanku, termasuk Putri, teman dudukku yang baru.

    Terus terang aku minder duduk dengannya. Dia cantik, putih, dan kelihantannya baik.

    Setelah itu, guru menginformasikan bahwa akan ada Olimpiade Sains Nasional (OSN). Siswa yang mau ikut akan dites sebentar sore. Tiga siswa dengan nilai tertinggi berhak mewakili sekolah untuk seleksi tingkat provinsi dan seterusnya hingga tingkat nasional. Juara nasional akan dipersiapkan untuk olimpiade tingkat internasional.

    Aku tidak mau melewatkan kesempatan ini. Meskipun sebenarnya aku agak minder karena siswa kota biasanya pintar-pintar. Tanpa persiapan sama sekali, aku nekat ikut.

    Aku memilih bidang fisika karena saingannya sedikit dan aku memang suka pelajaran fisika. Esoknya pengumuman telah terpampang di papan pengumuman. Dengan sedikit ragu aku melihat hasilnya dan ternyata aku berada di urutan ketiga.

    Artinya aku bisa ikut seleksi ke tingkat provinsi. Aku berteriak karena senang, tapi tidak kedengaran siapa pun. Euforia yang kualami membuatku lupa betapa buruknya aku. Sekolah pun membentuk tim guru yang akan mempersiapkan siswa ke tingkat provinsi mengharumkan nama sekolah.

    Saat itu, impian terbesarku adalah lolos OSN dan bertemu dengan Prof. Yohanes, seorang ahli fisika terkenal. Singkat cerita, aku berhasil meraih peringkat kedua pada tingkat provinsi. Persiapan pun semakin kupermantap. Semalam aku hanya tidur kurang dari empat jam. Aku mempelajari soal-soal OSN tahun-tahun sebelumnya.

    Akhirnya tes tingkat nasional pun dimulai. Tesnya dilakukan sebanyak dua hari. Aku mengerjakan soalnya dengan seluruh kemampuanku. Setelah diperiksa, hasilnya adalah aku berada pada urutan pertama. Aku sangat senang karena akan dibimbing langsung oleh Prof. Yohanes untuk persiapan ke tingkat internasional.

    Ucapan syukur tak pernah berhenti mengalir dari mulutku. Tapi, tiba-tiba rasa senang itu berubah menjadi gugup, takut, dan malu ketika aku diminta untuk menyampaikan pidato singkat.

    Seluruh tubuhku gemetar saat berdiri dipanggung. Mereka tidak tahu kalau aku ini tidak bisa bersuara. Ya, aku bisu dan inilah yang paling kubenci dari diriku. Namaku dan nama Nabi Yusuf memang sama, tapi aku berbeda 180 derajat darinya.

    Sudah lima menit aku berdiri tanpa mengeluarkan suara. Tiba-tiba aku melihat ayah datang. Meski terlambat aku tetap senang dan yang membuatku lebih senang lagi, dia datang bersama Ibu. Saat itu, ayah melihatku dan sepertinya dia mengerti keadaanku saat itu.
    “Dia anakku!! Ya, dia anakku.” Teriak ayah.

    Semua orang di dalam ruangan berbalik ke arahnya. Ayah dan ibu kemudian berjalan naik ke atas panggung, berdiri di sampingku.

    Kemudian ayah berkat, “Lima bulan yang lalu, aku dan istriku berpisah. Aku tahu itu sangat menyakitkan hati Yusuf, tapi hari ini aku ingin mengatakan padanya bahwa kami sudah baikan kembali.

    Kalian mungkin heran kenapa Yusuf tidak mengeluarkan sedikitpun kata. Itu karena dia hanya bisa bersuara dengan hatinya dan hanya aku dan Ibunya yang bisa mendengar kata hatinya. Aku mewakili hati Yusuf mengucapkan terima kasih kepada Tuhan, terima kasih kepada kepala sekolah, guru-guru serta teman-teman Yusuf. Sekali lagi terima kasih.”

    Ruangan menjadi rebut karena gemuruh tepuk tangan. Beberapa diantara mereka bahkan menangis, termasuk kepala sekolahku. Aku yakin, dia tidak menyesal menerimaku saat itu.

    Wallahu a’lam bish Shawwab ....
    ... Semoga tulisan ini dapat membuka pintu hati kita yang telah lama terkunci ...



    Insya Allah bermanfaat
Share:

Mengenal 7 Pintu Yang Sering Dimasuki Syetan



Pintu pertama, Ini adalah pintu terbesar yang akan dimasuki setan yaitu hasad (dengki) dan tamak. Jika seseorang begitu tamak pada sesuatu, ketamakan tersebut akan membutakan, membuat tuli dan menggelapkan cahaya kebenaran, sehingga orang seperti ini tidak lagi mengenal jalan masuknya setan. Begitu pula jika seseorang memiliki sifat hasad, setan akan menghias-hiasi sesuatu seolah-olah menjadi baik sehingga disukai oleh syahwat padahal hal tersebut adalah sesuatu yang mungkar.

Pintu kedua, Ini juga adalah pintu terbesar yaitu marah. Ketahuilah, marah dapat merusak akal. Jika akal lemah, pada saat ini tentara setan akan melakukan serangan dan mereka akan menertawakan manusia. Jika kondisi kita seperti ini, minta perlindunganlah pada Allah.

Pintu ketiga, Yaitu sangat suka menghias-hiasi tempat tinggal, pakaian dan segala perabot yang ada. Orang seperti ini sungguh akan sangat merugi karena umurnya hanya dihabiskan untuk tujuan ini.

Pintu keempat, Yaitu kenyang karena telah menyantap banyak makanan. Keadaan seperti ini akan menguatkan syahwat dan melemahkan untuk melakukan ketaatan pada Allah. Kerugian lainnya akan dia dapatkan di akhirat.

Pintu kelima, Yaitu tamak pada orang lain. Jika seseorang memiliki sifat seperti ini, maka dia akan berlebih-lebihan memuji orang tersebut padahal orang itu tidak memiliki sifat seperti yang ada pada pujiannya. Akhirnya, dia akan mencari muka di hadapannya, tidak mau memerintahkan orang yang disanjung tadi pada kebajikan dan tidak mau melarangnya dari kemungkaran.

Pinta keenam, Yaitu sifat selalu tergesa-gesa dan tidak mau bersabar untuk perlahan-lahan. Padahal terdapat sebuah hadits dari Anas, di mana Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

“Sifat perlahan-lahan (sabar) berasal dari Allah. Sedangkan sifat ingin tergesa-gesa itu berasal dari setan.” (Hadits ini diriwayatkan oleh Abu Ya’la dalam musnadnya dan Baihaqi dalam Sunanul Qubro. Syaikh Al Albani dalam Al Jami’ Ash Shoghir mengatakan bahwa hadits ini hasan)

Pintu ketujuh, Yaitu cinta harta. Sifat seperti ini akan membuat berusaha mencari harta bagaimana pun caranya. Sifat ini akan membuat seseorang menjadi bakhil (kikir), takut miskin dan tidak mau melakukan kewajiban yang berkaitan dengan harta.
Share:

Total Pageviews

Archive