MOTIVASI HIDUP ISLAM

Visit Namina Blog

Monday, 10 August 2015

KISAH NYATA" PERISTIWA ANEH SEBUAH JENAZAH"

KISAH NYATA" PERISTIWA ANEH SEBUAH JENAZAH"
Bagi yang melihat foto ini..
Mohon Jangan Diabaikan
Luangkanlah Waktu untuk Membacanya..
ini adalah kisah nyata,kisah proses penguburan seorang pejabat di sebuah kota di Jawa Timur, nama dan alamat sengaja tidak disebutkan untuk menjaga nama baik jenazah dan keluarga yang ditinggalkan..
Insya ALLAH kisah ini menjadi hikmah dan cermin bagi kita semua sebelum ajal menjemput..
Kisah ini diceritakan langsung oleh seorang Modin (pengurus jenazah) kepada saya..
Dengan gaya bertutur, selengkapnya ceritanya begini :
Saya terlibat dalam pengurus jenazah lebih dari 16 tahun, berbagai pengalaman telah saya lalui, sebab dalam jangka atau kurun waktu tersebut macam-macam jenis mayat sudah saya tangani..
Ada yang meninggal dunia akibat kecelakaan, sakit tua, sakit jantung, bunuh diri dan sebagainya..
Bagaimanapun, pengalaman mengurus satu jenazah seorang pejabat yang kaya serta berpengaruh ini, menyebabkan saya dapat kesempatan 'istimewa' sepanjang hidup..
Inilah pertama saya bertemu cukup aneh, menyedihkan, menakutkan dan sekaligus memberikan banyak hikmah..
Sebagai Modin tetap di desa, saya diminta oleh anak almarhum mengurus jenazah Bapaknya..
Saya terus pergi ke rumahnya..
Ketika saya tiba sampai ke rumah almarhum tercium bau jenazah itu sangat busuk..
Baunya cukup memualkan perut dan menjijikan..
Saya telah mengurus banyak jenazah tetapi tidak pernah saya bertemu dengan mayat yang sebusuk ini..
Ketika saya lihat wajah almarhum, sekali lagi saya tersentuh,saya tengok wajahnya seperti dirundung oleh macam-macam perasaan takut, cemas, kesal dan macam-macam..
Wajahnya seperti tidak mendapat nur dari ALLAH Subhanahu Wata'ala..
Kemudian saya pun ambil kain kafan yang dibeli oleh anak almarhum dan saya potong..
Secara kebetulan pula, disitu ada dua orang yang pernah mengikuti kursus " fardu kifayah " atau pengurus jenazah yang pernah saya ajar..
Saya ajak mereka mambantu saya dan mereka setuju..
Tetapi selama memandikan mayat itu, kejadian pertama pun terjadi, sekedar untuk pengetahuan pembaca, apabila memandikan jenazah, badan mayat itu perlu dibangunkan sedikit dan perutnya hendaklah diurut-urut untuk mengeluarkan kotoran yang tersisa..Maka saya pun urut-urut perut almarhum..
Tapi apa yang terjadi, pada hari itu sangat mengejutkan..
ALLAH Subhanahu Wata'ala berkehendak dan menunjukkan kekuasaannya karena pada hari tersebut, kotoran tidak keluar dari dubur akan tetapi melalui mulutnya..
Hati saya berdebar-debar..
Apa yang sedang terjadi di depan saya ini..??
Telah dua kali mulut mayat ini memuntahkan kotoran, saya harap hal itu tidak terulang lagi karena saya mengurut perutnya untuk kali terakhir..
Tiba-tiba ketentuan ALLAH Subhanahu Wata'ala berlaku, ketika saya urut perutnya keluarlah dari mulut mayat itu kotoran bersama beberapa ekor ulat yang masih hidup..
Ulat itu adalah seperti ulat kotoran (belatung)..
Padahal almarhum meninggal dunia akibat diserang jantung dan waktu kematiannya dalam tempo yang begitu singkat mayatnya sudah menjadi demikian rupa..??
Saya lihat wajah anak almarhum..
Mereka seperti terkejut,Mungkin malu, terperanjat dan aib dengan apa yang berlaku pada Bapaknya,kemudian saya tengok dua orang pembantu tadi, mereka juga terkejut dan panik..
Saya katakan kepada mereka :
Inilah ujian ALLAH terhadap kita..!!
Kemudian saya minta salah satu seorang dari pada pembantu tadi pergi memanggil semua anak almarhum..
Almarhum pada dasarnya seorang yang beruntung karena mempunyai tujuh orang anak, kesemuanya laki-laki. Seorang berada di luar negeri dan enam lagi berada di rumah..
Ketika semua anak almarhum masuk, saya nasehati mereka..
Saya mengingatkan mereka bahwasanya tanggung jawab saya adalah membantu menguruskan jenazah Bapak mereka, bukan menguruskan semuanya, tanggung jawab ada pada ahli warisnya..
Sepatutnya sebagai anak, mereka yang lebih afdal menguruskan jenazah Bapak mereka itu, bukan hanya iman, hanya bilal, atau guru..
Saya kemudian meminta ijin serta bantuan mereka untuk menunggingkan mayat itu..
Takdir ALLAH ketika ditunggingkan mayat tersebut, tiba-tiba keluarlah ulat-ulat yang masih hidup, hampir sebaskom banyaknya..
Baskom itu kira-kira besar sedikit dari penutup saji meja makan..
SubhanALLAH suasana menjadi makin panik..
Benar-benar kejadian yang luar biasa sulit diterima akal pikiran manusia biasa..
Saya terus berdoa dan berharap tidak terjadi lagi kejadian yang lebih ganjil..
Selepas itu saya memandikan kembali mayat tersebut dan saya ambilkan wudhu..
Saya meminta anak-anaknya kain kafan..
Saya bawa mayat ke dalam kamarnya dan tidak diijinkan seorang pun melihat upacara itu terkecuali waris yang terdekat sebab saya takut kejadian yang lebih aib akan terjadi..
Peristiwa apa pula yang terjadi setelah jenazah diangkat ke kamar dan hendak dikafani, takdir ALLAH jua yang menentukan, ketika mayat ini diletakkan di atas kain kafan, saya dapati kain kafan itu hanya cukup menutupi ujung kepala dan kaki tidak ada lebih, maka saya tak dapat mengikat kepala dan kaki..
Tidak keterlaluan kalau saya katakan ia seperti kain kafan itu tidak mau menerima mayat tadi..
Tidak apalah, mungkin saya yang khilaf dikala memotongnya..
Lalu saya ambil pula kain, saya potong dan tampung di tempat-tempat yang kurang..
Memang kain kafan jenazah itu jadi sambung-menyambung, tapi apa mau dikata, itulah yang dapat saya lakukan..
Dalam waktu yang sama saya berdoa kepada ALLAH : Yaa ALLAH, jangan kau hinakan jenazah ini Yaa ALLAH, cukuplah sekedar peringatan kepada hamba-MU ini..
Selepas itu saya beri taklimat tentang sholat jenazah tadi, satu lagi masalah timbul, jenazah tidak dapat dihantar ke tanah pekuburan karena tidak ada mobil jenazah/mobil ambulance. Saya hubungi kelurahan, pusat Islam, masjid, dan sebagainya, tapi susah..
Semua sedang terpakai, beberapa tempat tersebut juga tidak punya kereta jenazah lebih dari satu karena kereta yang ada sedang digunakan pula..
Suatu hal yang saya pikir bukan sekedar kebetulan..
Dalam keadaan itu seorang hamba ALLAH muncul menawarkan bantuan..
Lelaki itu meminta saya menunggu sebentar untuk mengeluarkan van/sejenis mobil pick-up dari garasi rumahnya. Kemudian muncullah sebuah van..
Tapi ketika dia sedang mencari tempat untuk meletakkan vannya itu dirumah almarhum, tiba-tiba istrinya keluar..
Dengan suara yang tegas dia berkata dikhalayak ramai : Mas, saya tidak perbolehkan mobil kita ini digunakan untuk angkat jenazah itu, sebab semasa hayatnya dia tidak pernah mengijinkan kita naik mobilnya..
Renungkanlah kalau tidak ada apa-apanya, tidak mungkin seorang wanita yang lembut hatinya akan berkata demikian..!!
Jadi saya suruh tuan yang punya van itu membawa kembali vannya..
Selepas itu muncul pula seorang lelaki menawarkan bantuannya..
Lelaki itu mengaku dia anak murid saya. Dia meminta ijin saya dalam 10-15 menit membersihkan mobilnya itu..
Dalam jangka waktu yang ditetapkan itu,muncul mobil tersebut, tapi dalam keadaan basah kuyup. Mobil yang dimaksudkan itu sebenarnya lori..
Dan lori itu digunakan oleh lelaki tadi untuk menjual ayam ke pasar, dalam perjalanan menuju kawasan pekuburan, saya berpesan kepada dua pembantu tadi supaya masyarakat tidak usah membantu kami menguburkan jenazah, cukup tinggal di camping saja akan lebih baik..
Saya tidak mau mereka melihat lagi peristiwa ganjil..
Rupanya apa yang saya takutkan itu berlaku sekali lagi, takdir ALLAH yang terakhir amat memilukan..
Sesampainya Jenazah tiba di tanah pekuburan, saya perintahkan tiga orang anaknya turun ke dalam liang dan tiga lagi menurunkan jenazah..
ALLAH Subhanahu Wata'ala berkehendak semua atas makhluk ciptaan-NYA berlaku, saat jenazah itu menyentuh ke tanah tiba-tiba air hitam yang busuk baunya keluar dari celah tanah yang pada asal mulanya kering..
Hari itu tidak ada hujan, tapi dari mana datang air itu..??
Sukar untuk saya menjawabnya..
Lalu saya arahkan anak almarhum, supaya jenazah bapak mereka dikemas dalam peti dengan hati-hati..
Saya takut nanti ia terlentang atau telungkup na'udzubillah..
Kalau mayat terlungkup, tak ada harapan untuk mendapat safa'at Nabi..
Papan keranda diturunkan dan kami segera timbun kubur tersebut..
Selepas itu kami injak-injak tanah supaya mampat dan bila hujan ia tidak mendap/ambrol..
Tapi sungguh mengherankan, saya perhatikan tanah yang diinjak itu menjadi becek..
Saya tahu, jenazah yang ada di dalam telah tenggelam oleh air hitam yang busuk itu..
Melihat keadaan tersebut, saya arahkan anak-anak almarhum supaya berhenti menginjak tanah itu..
Tinggalkan lobang kubur 1/4 meter..
Artinya kubur itu tidak ditimbun hingga ke permukaan lubangnya, tapi ia seperti kubur berlobang..
Tidak cukup dengan itu, apabila saya hendak bacakan talqin, saya lihat tanah yang diinjak itu ada kesan serapan air..
Masya ALLAH, dalam sejarah peristiwa seperti itu terjadi..
Melihat keadaan itu, saya ambil keputusan untuk selesaikan penguburan secepat mungkin..
Sejak lama terlibat dalam penguburan jenazah, inilah mayat yang saya tidak talqimkan..
Saya bacakan tahlil dan doa yang paling ringkas. Setelah saya pulang ke rumah almarhum dan mengumpulkan keluarganya..
Saya bertanya kepada istri almarhum, apakah yang telah dilakukan oleh almarhum semasa hayatnya..
1. Apakah dia pernah menzalimi orang alim..??
2. Mendapat harta secara merampas, menipu dan mengambil yang bukan haknya..??
3. Memakan harta masjid dan anak yatim..??
4. Menyalahkan gunakan jabatan untuk kepentingan sendiri..??
5. Tidak pernah mengeluarkan zakat, shodaqoh atau infaq..??
Istri almarhum tidak dapat memberikan jawabannya..
Memikirkan mungkin dia malu Untuk memberi tahu, saya tinggalkan nomor telepon rumah..
Tapi sedihnya hingga sekarang, tidak seorang pun anak almarhum menghubungi saya..
Untuk pengetahuan umum, anak almarhum merupakan orang yang berpendidikan tinggi hingga ada seorang yang beristrikan orang Amerika, seorang dapat istri orang Australia dan seorang lagi istrinya orang Jepang..
Peristiwa ini akan tetap saya ingat, Dan kisah ini benar-benar nyata bukan rekaan atau isapan jempol..
Semua kebenaran saya kembalikan kepada ALLAH Subhanahu Wa Ta'ala pencipta jagad raya ini..
Kepada semua pembaca ,tanyalah diri kita,akankah kita menginginkan peristiwa itu terjadi pada diri kita sendiri, ibu, bapak kita, anak kita atau kaum keluarga kita..??
Semoga akhir hidup kita semua Husnul Khatimah,Aamiin..
Yuk Bagikan Artikel ini,
semoga menjadi KEBAIKAN bagi kita semua..
Share:

Cara Menjadi Bahagia

Cara Menjadi Bahagia
Jika kekayaan bisa membuat orang bahagia, tentunya Adolf Merckle, orang terkaya dari Jerman, tidak akan menabrakkan badannya ke kereta api.
Jika ketenaran bisa membuat orang bahagia, tentunya Michael Jackson, penyanyi terkenal di USA, tidak akan meminum obat tidur hingga overdosis.
Jika kekuasaan bisa membuat orang bahagia, tentunya G. Vargas, presiden Brazil, tidak akan menembak jantungnya sendiri.
Jika kecantikan bisa membuat orang bahagia, tentunya Marilyn Monroe, artis cantik dari USA, tidak akan meminum alkohol dan obat depresi hingga overdosis.
Jika kesehatan bisa membuat orang bahagia, tentunya Thierry Costa, dokter terkenal dari Perancis, tidak akan bunuh diri, akibat sebuah acara di televisi.
Ternyata, bahagia atau tidaknya hidup seseorang itu, bukan ditentukan oleh seberapa kayanya, tenarnya, cantiknya, kuasanya, sehatnya atau sesukses apapun hidupnya.
Tapi yang bisa membuat seseorang itu bahagia adalah dirinya sendiri.. mampukah ia mau mensyukuri semua yang sudah dimilikinya dalam segala hal…
“Kalau kebahagiaan bisa dibeli, pasti orang-orang kaya akan membeli kebahagiaan itu. dan kita akan sulit mendapatkan kebahagiaan karena sudah diborong oleh mereka.”
“Kalau kebahagiaan itu ada di suatu tempat, pasti di belahan lain di bumi ini akan kosong karena semua orang akan ke sana berkumpul di mana kebahagiaan itu berada .”
Untungnya kebahagiaan itu berada di dalam hati setiap manusia. Jadi kita tidak perlu membeli atau pergi mencari kebahagiaan itu.
Yang kita butuhkan adalah Hati yang Bersih dan Ikhlas serta Pikiran yang Jernih, maka kita bisa menciptakan rasa “Bahagia” itu kapan pun, di manapun dan dengan kondisi apapun.”
Kebahagiaan itu milik Orang-orang yang dapat Bersyukur.
Share:

TIDAK TERKENAL DIBUMI NAMUN TERKENAL DILANGIT.....

TIDAK TERKENAL DIBUMI NAMUN TERKENAL DILANGIT.....
Saat Rasulullah SAW bercerita kepada para sahabat, “Sungguh, kelak ada orang yang termasuk tabi’in terbaik yang bernama Uwais. Dia memiliki seorang ibu, dan dia sangat berbakti kepadanya. Sehingga, kalau dia mau berdoa kepada Allah, pasti Allah akan mengabulkan doanya. Dia punya sedikit bekas penyakit kusta. Oleh karena itu, perintahkan dia untuk berdoa, niscaya dia akan memintakan ampun untuk kalian.” (HR Muslim).
Sosok sejarah ini teramat agung di mata Allah dan Rasul-Nya. Buah keikhlasan dan kesabarannya, Allah menyilakan sebelum ia masuk surga nanti untuk memberi syafaat kepada dua kaumnya. Dan, Nabi menyebutnya sebagai orang yang sangat terkenal di langit meski tidak dikenal di bumi.
Uwais, pemuda asal Qaran, Yaman, ini hari itu berpamitan kepada ibunya untuk pergi ke pasar ternak. Ibunya yang sudah sepuh dan lumpuh memberinya restu. Di salah satu sudut pasar, pemuda bersuku Murad ini membeli lembu atau kerbau yang masih kecil. Setelah deal harga, lelaki berwajah belang karena penyakit sopak ini membawanya pulang dengan memanggulnya.
Hari-hari Uwais yang dikenal sebagai penggembala kambing kini dilaluinya dengan aktivitas yang “aneh”. Setiap pagi dan sore, Uwais menggendong lembunya dari rumah menuju bukit yang ia buatkan kandang di atasnya. Jelas saja, aktivitas “nyeleneh” ini hanya menambah daftar cemoohan orang kepadanya, yang memang bagi Uwais sendiri merupakan menu akrab sejak sepeninggal ayahnya, Amir ibn Juz ibn Murad al-Qairani. Lebih-lebih setelah Uwais mengidap penyakit sopak yang membelangkan tubuhnya. Panggilan gila sering mampir di telinganya.
Begitulah kini hari-hari seorang Uwais; memanggul lembu dari rumah ke bukit. Dinikmatinya setiap ejekan tetangga karena dalam benaknya hanya satu; fisiknya semakin hari semakin kuat hingga jelang bulan haji ia bisa menggendong sang ibu untuk berangkat menunaikan rukun Islam kelima di Tanah Bakkah atau Makkah.
Rupanya itu jawabannya, ia membeli lembu kecil dan memanggulnya setiap hari dalam rangka melatih fisiknya supaya terbiasa dan kuat saat bulan haji nanti tiba. Sejak ibunya yang buta dan lumpuh itu menyampaikan hasrat hatinya ingin berangkat haji, Uwais hanya bisa memaku-merenung. Dirinya bukan orang berpunya, hasil gembala kambing habis hanya untuk makan dirinya dan ibunya di hari itu.
Sedangkan, ia teramat ingin membahagiakan sang ibu. Sehingga, tercetuslah ide membeli lembu. Kini, bobot lembu sudah mencapai 100 kg dan aktivitas “nyeleneh” ini pun disudahinya.
Dan ,di pagi itu Uwais merapat kepada sang bunda. “Ibu, mari kita berangkat haji!”
“Dengan apa, Nak? Mana ada bekal untuk ke sana?” sahut sang ibu dengan raut kaget.
“Mari Bu, aku gendong Ibu. Perbekalan insya Allah cukup. Jatah makanku selalu aku tabung. Fisik ini insya Allah sudah cukup kuat!” ujar Uwais meyakinkan sang ibu.
Sang ibu hanya bisa memburai air mata. Dan, pagi itu Uwais sang anak saleh ini menyaruk kaki, melintasi sahara panas dengan menggendong sang ibu tercinta. Berminggu-minggu ia lewati perjalanan mission impossible sejauh 600 km ini dengan penuh ikhlas dan sabar. Sampai akhirnya Ka’bah pun sudah berada persis di depan matanya. Mereka berdua pun akhirnya berhaji, menyempurnakan keberislaman mereka.
Allahu Akbar. Perjuangan yang berbuah manis. Benarlah janji Allah, setiap kebaikan sekecil apa pun pasti akan ada balasannya dari Allah. Sungguh setiap langkah Uwais telah menggetarkan langit. Pantaslah para malaikat terkesima dan membalas tasbih tak henti. Bakti yang luar biasa dan amal kebaikan yang tak bertepi dari Uwais mengangkat dirinya sebagai sosok yang sangat masyhur di seantero langit.
Umar bin Khattab dan Ali bin Abi Thalib pernah diminta Rasulullah untuk memintakan doa kepada Uwais al-Qarni. Karena doanya tidak berpenghalang dan pasti diijabah.
Wallahu'alam...

Share:

HANYA SATU KEKURANGAN DARI WANITA

HANYA SATU KEKURANGAN DARI WANITA
Ketika Tuhan menciptakan Wanita, Malaikat datang dan bertanya: "Mengapa begitu lama Tuhan?"
Tuhan menjawab, "Sudahkah engkau lihat semua detail yang Aku buat untuk menciptakan Wanita? Dua tangannya mampu menjaga banyak anak saat bersamaan, punya pelukan yang dapat menyembuhkan sakit hati dan keterpurukan, dan semua dilakukan dengan DUA TANGAN ini."
Malaikat itu takjub, "Hanya dengan DUA TANGAN? Tidak mungkin!"
Tuhan menjawab, "Ya, dia juga akan mampu menyembuhkan dirinya sendiri dan bisa bekerja selama 18 jam sehari."
Lalu Malaikat mendekat dan mengamati bentuk Wanita ciptaan Tuhan itu. "Tapi Engkau membuatnya begitu lembut Tuhan?"
Tuhan menjawab, "Ya. Aku membuatnya begitu lembut, tapi engkau belum bisa bayangkan kekuatan yang Aku berikan agar mereka dapat mengatasi banyak hal yang luar biasa."
"Dia bisa berfikir?" tanya malaikat.
Tuhan menjawab "Tak hanya berfikir, dia mampu bernegoisasi."
Malaikat itu menyentuh dagunya, "Tuhan, Engkau buat ciptaan ini kelihatannya lelah dan rapuh. Seolah terlalu banyak beban baginya."
Tuhan menjawab, "Itu bukan rapuh. Itu AIR MATA".
"Untuk apa?", Tanya malaikat.
Tuhan melanjutkan, "AIR MATA adalah salah satu cara dia mengekspresikan kegembiraan, kegalauan, kesepian, penderitaan, kebahagiaan dan cinta."
Malaikat takjub, "Engkau memikirkan segala sesuatunya, Wanita ciptaan-Mu ini sungguh menakjubkan!"
Tuhan berkata, "Ya, mesti! Wanita ini akan mempunyai kekuatan mempesona bagi Laki-laki. Dia dapat mengatasi beban bahkan laki-laki. Senyumannya dapat menenangkan hati yang sedang amarah. Kelembutannya membawa kenyamanan bagi orang di dekatnya...
Dia mampu menyimpan kabahagiaannya sendiri.
Dia mampu tersenyum bahkan saat hatinya menjerit.
Dia mampu menyanyi saat menangis, menangis saat terharu.
Terharu saat tertawa, bahkan tertawa saat ketakutan.
Dia berkorban demi orang yang dicintainya.
Dia menerjunkan dirinya untuk keluarganya.
Dia lebih peka terhadap perasaan seseorang."
"Hanya SATU kekurangan dari Wanita, DIA LUPA BETAPA BERHARGANYA DIRINYA."

Share:

HAKIKAT PERNIKAHAN & JATUH CINTA

HAKIKAT PERNIKAHAN & JATUH CINTA
Mengapa orang menikah ?
Karena mereka jatuh cinta.
Mengapa rumah tangganya kemudian bahagia ?
Apakah karena jatuh cinta ?
Bukan...
Tapi karena mereka terus bangun cinta. Jatuh cinta itu gampang, 10 menit juga bisa.
Tapi bangun cinta itu susah sekali, perlu waktu seumur hidup...
Mengapa jatuh cinta gampang ?
Karena saat itu kita buta, bisu dan tuli terhadap keburukan pasangan kita.
Tapi saat memasuki pernikahan, tak ada yang bisa ditutupi lagi.
Dengan interaksi 24 jam per hari 7 hari dalam seminggu, semua belang tersingkap...
Di sini letak perbedaan jatuh cinta dan bangun cinta. Jatuh cinta dalam keadaan menyukai.
Namun bangun cinta diperlukan dalam keadaan jengkel.
Dalam keadaan jengkel, cinta bukan lagi berwujud pelukan, melainkan berbentuk itikad baik memahami konflik dan bersama-sama mencari solusi yang dapat diterima semua pihak. Cinta yang dewasa tak menyimpan uneg-uneg, walau ada beberapa hal peka untuk bisa diungkapkan seperti masalah keuangan, orang tua dan keluarga. Namun sepeka apapun masalah itu perlu dibicarakan agar kejengkelan tak berlarut.
Syarat untuk keberhasilan pembicaraan adalah kita bisa saling memperhitungkan perasaan. Jika suami istri saling memperhatikan perasaan sendiri, mereka akan saling melukai. Jika dibiarkan berlarut, mereka bisa saling memusuhi dan rumah tangga sudah berubah bukan surga lagi tapi neraka.
Apakah kondisi ini bisa diperbaiki ?
Tentu saja bisa, saat masing-masing mengingat KOMITMEN awal mereka dulu apakah dulu ingin mencari teman hidup atau musuh hidup. Kalau memang mencari teman hidup kenapa sekarang malah bermusuhan ??
Mencari teman hidup memang dimulai dengan jatuh cinta. Tetapi sesudahnya, porsi terbesar adalah membangun cinta. Berarti mendewasakan cinta sehingga kedua pihak bisa saling mengoreksi, berunding, menghargai, tenggang rasa, menopang, setia, mendengarkan, memahami, mengalah dan bertanggung jawab.
Mau punya teman hidup ?
Jatuh cintalah....
Tetapi sesudah itu.. bangunlah cinta...Jagalah KOMITMEN awal.
Share:

SAHABAT memiliki Syafa’at pada hari kiamat.

SAHABAT memiliki Syafa’at pada hari kiamat.
Diriwayatkan bahwa: Apabila penghuni Surga telah masuk ke dalam Surga, lalu mereka tidak menemukan Sahabat-sahabat mereka yang selalu bersama mereka dahulu di Dunia, mereka bertanya tentang Sahabat Mereka kepada Allah Swt.
“Yaa Rabb.. Kami tidak melihat Sahabat-sahabat kami yang sewaktu di Dunia, Shalat bersama kami, Puasa bersama kami dan berjuang bersama kami,”
Maka Allah Swt berfirman:
“Pergilah ke neraka, lalu keluarkan Sahabatmu yang di hatinya ada Iman walaupun hanya sebesar dzarrah.” (HR. Ibnul Mubarak dalam kitab “Az-Zuhd”)
Al-Hasan Al-Bashri berkata, “Perbanyaklah Sahabat-sahabat Mu’min-mu, karena Mereka memiliki Syafa’at pada hari kiamat.”
Ibnul Jauzi pernah berpesan kepada Sahabat-sahabatnya sambil menangis,
“Jika kalian tidak menemukan aku nanti di Surga bersama kalian, maka tolonglah bertanya kepada Swt tentang aku, “Wahai Rabb Kami.. hamba-Mu fulan, sewaktu di dunia selalu mengingatkan kami tentang ENGKAU. Maka masukkanlah dia bersama kami di Surga-Mu.”
SAHABAT Ku.. Mudah-mudahan dengan ini, aku telah Mengingatkanmu Tentang Allah Swt. Agar aku dapat besertamu kelak di Surga & Ridha-Nya..
Aku Memohon kepada-Mu Ya Rabb. Karuniakanlah kepadaku Sahabat-Sahabat yang selalu mengajakku untuk Tunduk Patuh & Taat Kepada Syariat-Mu..
Kekalkanlah persahabatan kami hingga kami bertemu di akhirat dengan-Mu untuk selamanya…Aamiin.

Share:

Hukuman Bagi Yg Suka Menyakiti Orang Lain Menurut Islam

Hukuman Bagi Yg Suka Menyakiti Orang Lain Menurut Islam
Allah Subhanahu wata’ala berfirman :
“Dan orang-orang yang menyakiti orang-orang mukmin laki-laki dan perempuan tanpa kesalahan yang mereka perbuat, maka sesungguhnya mereka telah memikul kebohongan dan dosa yang nyata.” (QS. Al Akzab:58)
“Mereka mempunyai tikar tidur dari api neraka dan di atas mereka ada selimut (api neraka) . Demikianlah Kami memberi balasan kepada orang-orang yang zalim,” (QS. Al A’raaf [7]: 41)
Sebagaimana Allah tegaskan di dalam al-Qur’an: “Fitnah itu lebih besar bahayanya dari pembunuhan ( QS : Albaqarah: 191) “Fitnah itu lebih besar dosanya dari pada membunuh.” ( QS : Albaqarah: 217)
Nabi s.a.w bersabda :
“Itulah orang yang bangkrut di hari kiamat, yaitu orang yang rajin beribadah tetapi dia tidak memiliki akhlak yang baik. Dia merampas hak orang lain dan menyakiti hati mereka.” (HR Muslim no. 6522, At-Tirmidzi, Ahmad dan lainnya)
Beliau Shalallahu ‘Alaihi Wassalam bersabda:
“Setiap muslim itu haram atas muslim yang lain; darahnya, hartanya, dan kehormatannya.” (HR. Muslim dan Tirmiadzi, dari Abu Hurairah)
“Orang mukmin bukanlah orang yang suka menghujat, mengutuk, berkata keji dan jorok” (HR Tirmidzi)

Share:

Renungan

Renungan
Suatu hari, Rasulullah Saw bertamu ke rumah Abu Bakar.
Ketika bercengkrama dengan Rasul tiba-tiba datang seorang Arab Badui menemui Abu Bakar & langsung mencela Abu Bakar.
Makian keluar dari mulut orang itu.
Namun, Abu Bakar tidak menghiraukannya.
Ia melanjutkan perbincangan dengan Rasulullah saw.
Melihat hal ini, Rasulullah tersenyum.
Kemudian orang Arab Badui itu kembali memaki Abu Bakar.
dengan makian yang lebih kasar.
Namun, dengan keimanan kokoh serta kesabarannya, Abu Bakar tetap membiarkan orang itu.
Rasulullah kembali tersenyum....
Semakin marahlah orang Badui tersebut. Untuk ketiga kalinya, ia mencerca Abu Bakar dengan yang lebih menyakitkan.
Kali ini, Abu Bakar tidak dapat menahan amarahnya.
Dibalasnya makian orang Badui tersebut dengan makian pula.
Terjadilah perang mulut. Seketika itu, Rasulullah beranjak dari tempat duduknya.
Ia meninggalkan Abu Bakar tanpa mengucapkan salam. Melihat hal ini, Abu Bakar tersadar & menjadi bingung. Dikejarnya Rasulullah, kemudian Abu Bakar berkata, "Wahai Rasulullah, janganlah Anda biarkan aku dalam kebingungan yang sangat.
Jika aku berbuat kesalahan, jelaskan kesalahanku!"
Rasulullah saw menjawab,
"Sewaktu ada orang Badui datang dengan membawa kemarahan lalu mencelamu, kulihat engkau tenang, diam & tidak membalas, aku bangga melihat engkau kuat menghadapi tantangan, fitnah& cacian dan aku tersenyum karena ribuan malaikat di sekelilingmu mendoakan dan memohonkan ampun kepadamu.
Begitu pun yang kedua, ketika ia mencelamu & engkau tetapi membiarkannya, maka para malaikat semakin bertambah banyak jumlahnya. Oleh sebab itu, aku tersenyum.
Namun, ketika yang ketiga ia mencelamu & engkau membalasnya, maka seluruh malaikat meninggalkanmu. Setelah itu, hadirlah iblis di sisimu. Oleh karena itu, aku tidak ingin berdekatan dengan kamu.
Menangislah Abu Bakar ketika diberitahu tentang rahasia kesabaran bahwa itu adalah kemuliaan terselubung..
"Kitab Sejarah Khalifah Abu Bakar Siddiq RA,
Syaikh S. Al Mubarakfury"

Share:

Tuhan,Takdir dan Setan.

Tuhan,Takdir dan Setan.
Ada seorang pemuda yang mencari seorang guru agama,
pemuka agama atau siapapun yang bisa menjawab 3 pertanyaannya. Akhirnya sang pemuda itu menemukan seorang bijaksana.
Pemuda : Anda siapa?
Bisakah menjawab pertanyaan-pertanyaan saya?
Bijaksana : Saya hamba Allah dan dengan izin-Nya saya akan menjawab pertanyaan anda.
P : Anda yakin?
Sedang profesor dan banyak orang pintar saja tidak mampu menjawab pertanyaan saya.
B : Saya akan mencoba sejauh kemampuan saya.
P : Saya punya 3 buah pertanyaan.
1. Kalau memang Tuhan itu ada, tunjukkan wujud Tuhan kepada saya.
2. Apakah yang dinamakan takdir?
3. Kalau setan diciptakan dari api kenapa dimasukkan ke neraka yang terbuat dari api, tentu tidak menyakitkan buat setan, sebab mereka memiliki unsur yang sama.
Apakah Tuhan tidak pernah berfikir sejauh itu?
Tiba-tiba sang orang bijaksana tersebut menampar pipi si pemuda dengan keras.
P(sambil menahan sakit) : Kenapa anda marah kepada saya?
B : Saya tidak marah.
Tamparan itu adalah jawaban saya atas 3 buah pertanyaan yang anda ajukan.
P : Saya sungguh-sungguh tidak mengerti.
B : Bagaimana rasanya tamparan saya?
P : Tentu saja saya merasa sakit.
B : Jadi anda percaya bahwa sakit itu ada?
P : Ya.
B : Tunjukkan pada saya wujud sakit itu !
P : Saya tidak bisa.
B : Itulah jawaban pertanyaan pertama
Kita semua merasakan keberadaan Tuhan tanpa mampu melihat wujudNya.
B : Apakah tadi malam anda bermimpi akan ditampar oleh saya?
P : Tidak.
B : Apakah pernah terpikir oleh anda akan menerima sebuah tamparan dari saya hari ini?
P : Tidak.
B : Itulah yang dinamakan Takdir.
B : Terbuat dari apa tangan yang saya gunakan untuk menampar anda?
P : Kulit.
B : Terbuat dari apa pipi anda?
P : Kulit.
B : Bagaimana rasanya tamparan saya?
P : Sakit
B : Walaupun setan dan neraka sama terbuat dari api, neraka tetap menjadi tempat menyakitkan untuk setan.

Share:

KISAH NABI LUTH: DI AZABNYA KAUM GAY & LESBIAN

KISAH NABI LUTH: DI AZABNYA KAUM GAY & LESBIAN
( Rencana Jahat Iblis & Kisah Sodomi Pertama Di Dunia )
Bismillahir-Rahmaanir-Rahim .. Kaum Nabi Luth yaitu kaum Sodom termasuk kaum yang diberi banyak kelebihan, diantaranya adalah suka bergotong royong dan bersatu padu.Mereka biasa pergi kerja bersama-sama,meninggalkan anak dan istri dirumah.
Rupanya iblis tidak menyukai hal itu,berbagai upaya telah dilakukan iblis dan anak buahnya untuk merusak tatanan kaum Luth,namun ternyata belum membuahkan hasil yang memuaskan.Sungguh susah menyesatkan kaum yang suka persatuan.
Namun bukan iblis namanya jika tak punya cara licik.Akhirnya iblis dapat ide.Setiap kaum Luth pulang kerja maka Iblis merusak dan menghancurkan hasil pekerjaan mereka secara sembunyi-sembunyi.
Keesokan harinya kaum Luth bertanya-tanya tentang siapa yang merusak hasil pekerjaan mereka,membuat pekerjaan kemarin jadi sia-sia dan memperlambat produksi.
Masyarakat sangat kesal dengan pelaku pengrusakan yang sering terjadi,maka mereka bersepakat bila si pelaku tertangkap akan dijatuhi hukuman berat.
Pada hari-hari berikutnya Iblis menjelma menjadi seorang anak muda yang manis tampangnya.Ketika kaum Luth pergi bekerja iblis menjalankan aksinya.Ada sekelompok masyarakat yang melihat gerak gerik pemuda manis itu kemudian menyadari bahwa pemuda manis itulah pelakunya.Langsung saja masyarakat berusaha menangkap pemuda itu.Setelah diinterogasi akhirnya anak muda itu mengakui perbuatannya.Masyarakat sepakat akan memberikan hukuman mati kepada pemuda manis jelmaan iblis itu.
Sampai diisini skenario Iblis lancar jaya dan skenario berikutnya telah tersusun rapi.
Nah,masyarakat yang telah memutuskan akan menghukum mati pemuda manis itu,mengurungnya sambil alih-alih ingin mengetahui siapa orang tua dan keluarganya.Pemuda manis itu dijaga secara bergiliran.
Malam itu juga ,ketika telah memasuki waktu tidur,anak manis jelmaan Iblis itu berakting pura-pura menangis dan meratap begitu sedih.Sang Penjaga rupanya kasian melihat hal itu dan bertanya,''Ada apa denganmu...?"
''Ayahku selalu memelukku waktu aku mau tidur'',jawab anak itu
Penjaga itu tidak tega,karena tak ingin melihat anak itu bersedih akhirnya mau tidak mau dia berkata,''Ya sudah,sini saya peluk''.
Ketika sudah dipeluk,anak manis jelmaan Iblis itu melakukan gerakan-gerakan yang membangkitkan nafsu orang tersebut,terus menerus hingga syahwat orang itu menggelora.
Si penjaga telah terpancing dengan nafsu iblis , anak manis jelmaan Iblis itu kemudian mengajarkan kepada orang itu sesuatu yang belum pernah dilakukan oleh peradaban manusia,yaitu Sodomi.Malam itulah terjadi sodomi pertama kali dalam sejarah manusia.
Pagi harinya ketika bangun,anak muda jelmaan iblis itu sudah tidak ada.Orang itu pun menceritakan apa yang terjadi dengan berapi-api sambil mencontohkannya.Teman-temannya menjadi sangat penasaran dan kemudian mencoba melakukannya.Akhirnya hari demi hari,kerusakan moral menyebar kemana-mana dan menjadi kebiasaan masyarakat.
Iblis adalah yang pertama kali mencontohkannya lalu diteruskan oleh orang yang menggaulinya.Rupanya rencana iblis tidak sampai disitu,ada agenda jahat lain yang harus diwujudkan.
Iblis Merusak Kaum Wanita Negeri Sodom ..
Kemudian Iblis menjelma menjadi seorang wanita lalu datang mengompori kaum perempuan dengan mengatakan, ''Sesungguhnya laki-laki kalian sudah saling suka sama suka ,kalian tidak dibutuhkan lagi.''
''Iya kami telah mengetahuinya'',jawab para wanita itu.
Iblis lalu mengajarkan hal baru kepada kaum wanita itu,sehingga mereka saling mencukupi satu sama lain juga.
Dari umumnya hal itu,sampai akhirnya tanpa rasa malu mereka melakukannya dengan terang-terangan.Bahkan apabila ada musafir dari kota lain,mereka rampok dan tega memperkosa bila mereka suka.
Laki-laki memperkosa laki-laki,wanita dengan wanita...benar-benar kerusakan moral yang parah.
Dakwah Nabi Luth ..
Alloh SWT mengutus Nabi Luth untuk menyadarkan kaumnya. Puluhan tahun Nabi Luth membimbing dan menyadarkan mereka namun hanya segelintir saja yang sadar,sedang sebagian besar mereka tetap bahkan tambah tak bermoral.
Dan (Kami juga telah mengutus) Luth (kepada kaumnya). (Ingatlah) tatkala dia berkata kepada mereka: "Mengapa kamu mengerjakan perbuatan faahisyah itu, yang belum pernah dikerjakan oleh seorangpun (di dunia ini) sebelummu?"
Sesungguhnya kamu mendatangi lelaki untuk melepaskan nafsumu (kepada mereka), bukan kepada wanita, malah kamu ini adalah kaum yang melampaui batas.(AL A'raf : 80-81)
Ketika mereka merasa tidak nyaman dengan dakwah-dakwah Nabi Luth,mereka memutuskan untuk segera mengusirnya.
Jawab kaumnya tidak lain hanya mengatakan: "Usirlah mereka (Luth dan pengikut-pengikutnya) dari kotamu ini; sesungguhnya mereka adalah orang-orang yang berpura-pura mensucikan diri".(AL A'raf : 82)
Lebih dari itu ,Luth memperingatkan bahwa 'malapetaka akan segera diturunkan jika mereka tidak berhenti dari perbuatan itu' justru ditanggapi dengan tantangan agar kutukan Tuhan ditimpakan kepada diri mereka sendiri,karena mereka tak peduli.
Nabi Luth akhirnya menyadari kalau mereka tidak dapat diberi peringatan atau pengertian lagi.Mereka bagai virus mematikan yang terus menginfeksi sekelilingnya dan tak ada cara lain kecuali dengan mengamputasi mereka alias dimusnahkan.
Nabi Luth as kemudian berdoa kepada Allah,biasanya yang dia minta adalah petunjuk dan hidayah agar kaumnya sadar kembali ke jalan yang benar.Namun sayangnya kali ini beliau meminta agar kaumnya di azab.Demi tidak menjalarnya virus amoral ke daerah-daerah lainnya ,Nabi Luth sudah rela bila kaumnya dihukum.
Para Tamu Misterius ...
Allah SWT yang Maha Kuasa mengabulkan doa Nabi Luth as, DIA mengutus malaikatNya untuk menghukum kaum keras kepala itu.Mula-mula malaikat itu menjelma sebagai laki-laki rupawan. Mereka mengetuk pintu rumah Nabi Luth.Nabi Luth membukakan pintu dan terpesona dengan rupa tampan para tamunya itu. Di satu sisi dia ingin menyambut tamunya dengan penuh keramah-tamahan, namun disisi lain dia sangat khawatir akan keselamatan tamunya itu.Karena Nabi Luth tahu benar bagaimana tak bermoralnya kaumnya terlebih lagi bila berjumpa orang tampan.
Nabi Luth berpesan kepada isterinya dan puterinya agar merahasiakan kedatangan tamu-tamu, jangan sampai terdengar dan diketahui oleh kaumnya. Akan tetapi isteri Nabi Luth yang memang sehaluan dan sependirian dengan penduduk Sadum telah membocorkan berita kedatangan para tamu dan terdengarlah oleh pemuka-pemuka mereka bahwa Luth ada tamu terdiri daripada remaja-remaja yang tampan parasnya dan memiliki tubuh yang sangat menarik bagi para penggemar homoseks.
Terjadilah apa yang dikhuatirkan oleh Nabi Luth. *Begitu tersiar dari mulut ke mulut berita kedatangan tamu-tamu remaja tampan di rumah Luth, berdatanglah mereka ke rumahnya untuk melihat para tamunya dan memuaskan nafsunya. Nabi Luth tidak membuka pintu bagi mereka dan berseru agar mereka kembali ke rumah masing-masing dan jangan mengganggu tamu-tamu yang datangnya dari jauh yang sepatutnya dihormati dan dimuliakan.
Mereka diberi nasihat agar meninggalkan adat kebiasaan yang keji itu yang bertentangan dengan fitrah manusia dan kudrat alam di mana Tuhan telah menciptkan manusia berpasangan antara lelaki dengan perempuan untuk menjaga kelangsungan perkembangan umat manusia sebagai makhluk yang termulia di atas bumi.
Nabi Luth berseru agar mereka kembali kepada isteri-isteri mereka dan meninggalkan perbuatan maksiat dan mungkar yang tidak senonoh, sebelum mereka dilanda azab dan seksaan Allah.
Seruan dan nasihat-nasihat Nabi Luth tak dipedulikan ,mereka bahkan mendesak akan mendobrak pintu rumahnya dengan paksa dgn kekerasan kalau pintu tidak di buka dengan sukarela. Merasa bahwa dirinya sudah tidak berdaya untuk menahan arus orang-orang penyerbu dari kaumnya itu yang akan memaksakan kehendaknya dengan kekerasan berkatalah Nabi Luth secara terus terang kepada para tamunya:
" Sesungguhnya aku tidak berdaya lagi menahan orang-orang itu menyerbu ke dalam .Aku tidak memiliki senjata dan kekuatan fisik yang dapat menolak kekerasan mereka , tidak pula mempunyai keluarga atau sanak saudara yang disegani mereka yang dapat aku mintai pertolongannya, maka aku merasa sangat kecewa, bahwa sebagai tuan rumah aku tidak dapat menghalaukan gangguan terhadap tamu-tamuku dirumahku sendiri.
Begitu Nabi Luth selesai mengucapkan keluh-kesahnya, para tamu segera mengenalkan diri kepadanya dan memberi identitasnya, bahwa mereka adalah malaikat-malaikat yang menyamar sebagai manusia yang bertamu kepadanya dan bahwa mereka datang ke Sodom untuk melaksanakan tugas menurunkan azab dan siksa atas rakyatnya yang membangkang dan enggan membersihkan masyarakatnya dari segala kemungkaran dan kemaksiat yang keji dan kotor.
Kepada Nabi Luth para malaikat itu menyarankan agar pintu rumahnya dibuka lebar-lebar untuk memberi kesempatan bagi orang -orang yang haus homoseks itu masuk. Namun malangnya ketika pintu dibuka dan para penyerbu menjejakkan kaki untuk masuk, tiba-tiba gelaplah pandangan mereka dan tidak dapat melihat sesuatu. mereka mengusap-usap mata, tetapi ternyata sudah menjadi buta.
Sementara para penyerbu rumah Nabi Luth berada dalam keadaan kacau balau berbentur antara satu dengan lain berteriak-teriak menanya-nanya gerangan apa yang menjadikan mereka buta dengan mendadak, para tamu jelmaan malaikat berseru kepada Nabi Luth agar meninggalkan segera perkampungan itu bersama keluarganya, karena waktunya telah tiba bagi azab Allah yang akan ditimpakan. Para malaikat berpesan kepada Nabi Luth dan keluarganya agar perjalanan ke luar kota jangan seorang pun dari mereka menoleh ke belakang.
Dimusnahkannya Kaum Sodom ...
Nabi Luth keluar dari rumahnya sehabis tengah malam, bersama keluarganya terdiri dari seorang isteri dan dua puterinya berjalan cepat menuju keluar kota, tidak menoleh ke kanan mahupun kekiri sesuai dengan petunjuk para malaikat yang menjadi tamunya. Akan tetapi si isteri yang menjadi musuh dalam selimut bagi Nabi Luth berada dibelakang rombongan Nabi Luth berjalan perlahan-lahan tidak secepat langkah suaminya dan tidak henti-henti menoleh ke belakang karena ingin mengetahui apa yang akan menimpa atas kaumnya, seakan-akan meragukan kebenaran ancaman para malaikat yang telah didengarnya sendiri.
Dan begitu langkah Nabi Luth berserta kedua puterinya melewati batas kota Sodom, sewaktu fajar menyingsing, bergetarlah bumi dengan dahsyatnya menggoncang kota Sodom, tidak terkecuali isteri Nabi Luth yang munafiq itu. Getaran itu mendahului suatu gempa bumi yang kuat dan hebat disertai angin yang kencang dan hujan batu api yang menghancurkan dengan serta-merta kota Sodom berserta semua penghuninya .
Demikianlah ayat Allah yang diturunkan untuk menjadi pengajaran dan ibroh bagi hamba-hamba-Nya yang akan datang.
Kisah Nabi Luth Di Dalam Al-Quran
Kisah Nabi Luth dalam Al-Quran terdapat pada 85 ayat dalam 12 surah diantaranya surah "Al-Anbiyaa" ayat 74 dan 75 , surah "Asy-Syu'ara" ayat 160 sehingga ayat 175 , surah "Hud" ayat 77 sehingga ayat 83 , surah "Al-Qamar" ayat 33 sehingga 39 dan surah "At-Tahrim" ayat 10...

Share:

KISAH KEHIDUPAN

KISAH KEHIDUPAN
‪#‎Copas‬ dari kisah salah satu kisah yg tidak bisa disebutkan.
Empat tahun yang lalu, kecelakaan telah merenggut orang yang terkasihi, sering aku bertanya-tanya, bagaimana keadaan istriku sekarang di alam surgawi, baik-baik sajakah? Dia pasti sangat sedih karena sudah meninggalkan sorang suami yang tidak mampu mengurus rumah dan seorang anak yang masih begitu kecil.
Begitulah yang kurasakan, karena selama ini aku merasa bahwa aku telah gagal, tidak bisa memenuhi kebutuhan jasmani dan rohani anakku, dan gagal untuk menjadi ayah dan ibu untuk anakku.
Pada suatu hari, ada urusan penting di tempat kerja, aku harus segera berangkat ke kantor, anakku masih tertidur. Ohhh aku harus menyediakan makan untuknya.
Karena masih ada sisa nasi, jadi aku menggoreng telur untuk dia makan. Setelah memberitahu anakku yang masih mengantuk, kemudian aku bergegas berangkat ke tempat kerja.
Peran ganda yang kujalani, membuat energiku benar-benar terkuras. Suatu hari ketika aku pulang kerja aku merasa sangat lelah, setelah bekerja sepanjang hari. Hanya sekilas aku memeluk dan mencium anakku, aku langsung masuk ke kamar tidur, dan melewatkan makan malam.
Namun, ketika aku merebahkan badan ke tempat tidur dengan maksud untuk tidur sejenak menghilangkan kepenatan, tiba-tiba aku merasa ada sesuatu yang pecah dan tumpah seperti cairan hangat! Aku membuka selimut danâ?¦.. di sanalah sumber "masalah"nya â?¦ sebuah mangkuk yang pecah dengan mie instan yang berantakan di seprai dan selimut!
Ohâ?¦Tuhan! Aku begitu marah, aku mengambil gantungan pakaian, dan langsung menghujani anakku yang sedang gembira bermain dengan mainannya, dengan pukulan-pukulan! Dia hanya menangis, sedikitpun tidak meminta belas kasihan, dia hanya memberi penjelasan singkat:
"Ayah, tadi aku merasa lapar dan tidak ada lagi sisa nasi. Tapi ayah belum pulang, jadi aku ingin memasak mie instan. Aku ingat, ayah pernah mengatakan untuk tidak menyentuh atau menggunakan kompor gas tanpa ada orang dewasa di sekitar, maka aku menyalakan mesin air minum ini dan menggunakan air panas untuk memasak mie. Satu untuk ayah dan yang satu lagi untuk saya . Karena aku takut mie"nya akan menjadi dingin, jadi aku menyimpannya di bawah selimut supaya tetap hangat sampai ayah pulang. Tapi aku lupa untuk mengingatkan ayah karena aku sedang bermain dengan mainanku, aku minta maaf,ayah â?¦ "
Seketika, air mata mulai mengalir di pipiku, tetapi, aku tidak ingin anakku melihat ayahnya menangis maka aku berlari ke kamar mandi dan menangis dengan menyalakan shower di kamar mandi untuk menutupi suara tangisku. Setelah beberapa lama, aku hampiri anakku, kupeluknya dengan erat dan memberikan obat kepadanya atas luka bekas pukulan dipantatnya, lalu aku membujuknya untuk tidur. Kemudian aku membersihkan kotoran tumpahan mie di tempat tidur.
Ketika semuanya sudah selesai dan lewat tengah malam, aku melewati kamar anakku, dan melihat anakku masih menangis, bukan karena rasa sakit di pantatnya, tapi karena dia sedang melihat foto ibu yang dikasihinya.
Satu tahun berlalu sejak kejadian itu, aku mencoba, dalam periode ini, untuk memusatkan perhatian dengan memberinya kasih sayang seorang ayah dan juga kasih sayang seorang ibu, serta memperhatikan semua kebutuhannya. Tanpa terasa, anakku sudah berumur tujuh tahun, dan akan lulus dari Taman Kanak-kanak. Untungnya, insiden yang terjadi tidak meninggalkan kenangan buruk di masa kecilnya dan dia sudah tumbuh dewasa dengan bahagia.
Namun, belum lama, aku sudah memukul anakku lagi, saya benar-benar menyesal. Guru Taman Kanak-kanaknya memanggilku dan memberitahukan bahwa anak saya absen dari sekolah. Aku pulang kerumah lebih awal dari kantor, aku berharap dia bisa menjelaskan. Tapi ia tidak ada dirumah, aku pergi mencari di sekitar rumah kami, memangil-manggil namanya dan akhirnya menemukan dirinya di sebuah toko alat tulis, sedang bermain komputer game dengan gembira. Aku marah, membawanya pulang dan menghujaninya dengan pukulan-pukulan. Dia diam saja lalu mengatakan, "Aku minta maaf, ayah".
Selang beberapa lama aku selidiki, ternyata ia absen dari acara "pertunjukan bakat" yang diadakan oleh sekolah, karena yg diundang adalah siswa dengan ibunya. Dan itulah alasan ketidakhadirannya karena ia tidak punya ibu.
Beberapa hari setelah penghukuman dengan pukulan rotan, anakku pulang ke rumah memberitahuku, bahwa disekolahnya mulai diajarkan cara membaca dan menulis. Sejak saat itu, anakku lebih banyak mengurung diri di kamarnya untuk berlatih menulis,aku yakin , jika istriku masih ada dan melihatnya ia akan merasa bangga, tentu saja dia membuat saya bangga juga!
Waktu berlalu dengan begitu cepat, satu tahun telah lewat. Tapi astaga, anakku membuat masalah lagi. Ketika aku sedang menyelasaikan pekerjaan di hari-hari terakhir kerja, tiba-tiba kantor pos menelpon. Karena pengiriman surat sedang mengalami puncaknya, tukang pos juga sedang sibuk-sibuknya, suasana hati mereka pun jadi kurang bagus.
Mereka menelponku dengan marah-marah, untuk memberitahu bahwa anakku telah mengirim beberapa surat tanpa alamat. Walaupun aku sudah berjanji untuk tidak pernah memukul anakku lagi, tetapi aku tidak bisa menahan diri untuk tidak memukulnya lagi, karena aku merasa bahwa anak ini sudah benar-benar keterlaluan. Tapi sekali lagi, seperti sebelumnya, dia meminta maaf : "Maaf, ayah". Tidak ada tambahan satu kata pun untuk menjelaskan alasannya melakukan itu.
Setelah itu saya pergi ke kantor pos untuk mengambil surat-surat tanpa alamat tersebut lalu pulang. Sesampai di rumah, dengan marah aku mendorong anakku ke sudut mempertanyakan kepadanya, perbuatan konyol apalagi ini? Apa yang ada dikepalanya? Jawabannya, di tengah isak-tangisnya, adalah : "Surat-surat itu untuk ibuâ?¦..". Tiba-tiba mataku berkaca-kaca. â?¦. tapi aku mencoba mengendalikan emosi dan terus bertanya kepadanya: "Tapi kenapa kamu memposkan begitu banyak surat-surat, pada waktu yg sama?" Jawaban anakku itu : "Aku telah menulis surat buat ibu untuk waktu yang lama, tapi setiap kali aku mau menjangkau kotak pos itu, terlalu tinggi bagiku, sehingga aku tidak dapat memposkan surat-suratku. Tapi baru-baru ini, ketika aku kembali ke kotak pos, aku bisa mencapai kotak itu dan aku mengirimkannya sekaligus". Setelah mendengar penjelasannya ini, aku kehilangan kata-kata, aku bingung, tidak tahu apa yang harus aku lakukan, dan apa yang harus aku katakan.
Aku bilang pada anakku, "Nak, ibu sudah berada di surga, jadi untuk selanjutnya, jika kamu hendak menuliskan sesuatu untuk ibu, cukup dengan membakar surat tersebut maka surat akan sampai kepada mommy. Setelah mendengar hal ini, anakku jadi lebih tenang, dan segera setelah itu, ia bisa tidur dengan nyenyak. Aku berjanji akan membakar surat-surat atas namanya, jadi saya membawa surat-surat tersebut ke luar, tapiâ?¦. aku jadi penasaran untuk tidak membuka surat tersebut sebelum mereka berubah menjadi abu.
Dan salah satu dari isi surat-suratnya membuat hati saya hancur "ibu sayang", Aku sangat merindukanmu! Hari ini, ada sebuah acara "Pertunjukan Bakat" di sekolah, dan mengundang semua ibu untuk hadir di pertunjukan tersebut. Tapi kamu tidak ada, jadi aku tidak ingin menghadirinya juga. Aku tidak memberitahu ayah tentang hal ini karena aku takut ayah akan mulai menangis dan merindukanmu lagi.
Saat itu untuk menyembunyikan kesedihan, aku duduk di depan komputer dan mulai bermain game di salah satu toko. Ayah keliling-keliling mencariku, setelah menemukanku ayah marah, dan aku hanya bisa diam, ayah memukul aku, tetapi aku tidak menceritakan alasan yang sebenarnya.
Ibu, setiap hari aku melihat ayah merindukanmu, setiap kali dia teringat padamu, ia begitu sedih dan sering bersembunyi dan menangis di kamarnya. Aku pikir kita berdua amat sangat merindukanmu. Terlalu berat untuk kita berdua. Tapi bu, aku mulai melupakan wajahmu. Bisakah ibu muncul dalam mimpiku sehingga aku dapat melihat wajahmu dan ingat kamu? Temanku bilang jika kau tertidur dengan foto orang yang kamu rindukan, maka kamu akan melihat orang tersebut dalam mimpimu. Tapi ibu, mengapa engkau tak pernah muncul ?
Setelah membaca surat itu, tangisku tidak bisa berhenti karena aku tidak pernah bisa menggantikan kesenjangan yang tak dapat digantikan semenjak ditinggalkan oleh istriku
Note : Untuk para suami dan laki-laki, yang telah dianugerahi seorang istri/pasangan yang baik, yang penuh kasih terhadap anak-anakmu selalu berterima-kasihlah setiap hari pada istrimu. Dia telah rela menghabiskan sisa umurnya untuk menemani hidupmu, membantumu, mendukungmu, memanjakanmu dan selalu setia menunggumu, menjaga dan menyayangi dirimu dan anak-anakmu.
Hargailah keberadaannya, kasihilah dan cintailah dia sepanjang hidupmu dengan segala kekurangan dan kelebihannya, karena apabila engkau telah kehilangan dia, tidak ada emas permata, intan berlian yang bisa menggantikannya.
share jika anda ingin berbagi dengan teman2 anda



Share:

Nasehat Kematian Umar Bin Abdul Aziz


.
.
Suatu ketika,Umar bin Abdul Aziz Radhiyallahu 'anhu mengiringi jenazah. Ketika semuanya telah bubar, Umar dan beberapa sahabatnya tidak beranjak dari
kubur jenazah tadi.
Beberapa sahabatnya bertanya, “wahai Amirul Mukminin, ini adalah jenazah yang engkau menjadi walinya. Engkau menungguinya disini lalu akan meninggalkannya“.
Umar berkata, “Ya, Sesungguhnya kuburan ini memanggilku dari belakang. Maukah kalian
kuberitahu apa yang ia katakan kepadaku? “.
Mereka menjawab, “ Tentu ”.
Umar berkata, “Kuburan ini memanggilku dan berkata,
‘Wahai Umar bin Abdul Aziz,maukah kuberitahu apa yangakan kuperbuat dengan orang yang kau cintai ini? ‘,
“Tentu “, jawabku.
Kuburan itu berkata, “Aku bakar kafannya, kurobek
badannya dan kusedot darahnya serta kukunyah dagingnya.
Maukah kau kuberitahu apa yang kuperbuat dengan
anggota badannya? “.
“ Tentu“, jawabku.
“ Aku cabut (satu per satu dari)telapak ke tangannya, lalu dari tangannya ke lengan dan dari lengan menuju pundak.Lalu kucabut pula lutut dari pahanya.Dan paha dari lututnya. 
Ku cabut pula lutut itu dari betis.Dan dari betis menuju telapak kakinya “.
.
Lalu Umar bin Abdul Aziz menangis dan berkata,
"Ketahuilah, umur dunia hanya sedikit. 
Kemuliaan didalamnya adalah kehinaan. 
Pemudanya akan menjadi renta, dan yang hidup didalamnya akan mati.
Celakalah yang tertipu olehnya.
Janganlah kau tertipu oleh dunia.
Orang yang tertipu adalah yang tertipu oleh dunia.
Dimanakah penduduk yang membangun suatu kota, membelah sungai-sungainya dan menghiasinya
dengan pepohonan, lalu tinggal di dalamnya dalam jangka waktu sangat pendek. 
Mereka tertipu,menggunakan kesehatan yang dimiliki untuk berbuat maksiat.
Demi Allah, di dunia mereka dicengkeram oleh hartanya, tak boleh begini dan begitu, dan banyak orang yang dengki kepadanya. 
Apa yang diperbuat oleh tanah dan kerikil kuburan terhadap tubuhnya? Apa pula yang
diperbuat binatang-binatang tanah terhadap tulang dan anggota tubuhnya?
Dulu, di dunia mereka berada di tengah-tengah keluarga
yang mengelilinginya.
Diatas kasur yang empuk dan
pembantu yang setia.
Keluarga yang memuliakan dan
kekasih yang menyertainya. 
Tetapi ketika semuanya berlalu
dan maut datang memanggil, 
lihatlah betapa dekat kuburan dengan tempat tinggalnya.
Tanyakan kepada orang kaya, 
apa yang tersisa dari kekayaannya?
Tanyakan pula kepada orang fakir, 
apa yang tersisa dari kefakirannya?
Tanyalah mereka tentang lisan,yang sebelumnya mereka gunakan berbicara. 
Juga tentang mata yang mereka gunakan melihat hal-hal yang menyenangkan.
Tanyakan tentang kulit yang lembut dan wajah yang
menawan serta tubuh yang indah, 
apa yang dilakukan cacing tanah terhadap itu semua?
Warnanya pudar,dagingnya dikunyah-kunyah, wajahnya
terlumuri tanah.
Hilanglah keindahannya.
Tulang meremuk,
badan membusuk dan dagingnya pun tercabik-cabik.
Dimanakah para punggawa dan budak-budak?
Dimana kawan,dimana simpanan harta benda?
Demi Allah, mereka tidak membekali si mayit dengan kasur,bahkan tongkat untuk bertopang sekalipun.
Dahulu dirumah mereka merasakan kenikmatan. 
Kini ia tenggelam dibawah benaman tanah.
Bukankah kini mereka tinggal ditempat yang lusuh dan
menjijikan? 
Bukankah sama saja bagi mereka; siang dan malam?
Bukankah sekarang mereka tenggelam dalam pekatnya kegelapan?
Tak ada lagi kesempatan untuk bertemu dengan orang-orang tercinta.
Berapa banyak orang yang dulunya mulia, kini wajahnya
hancur.
Anggota badannya tercerai berai.
Mulut mereka belepotan dengan darah dan nanah.
Binatang-binatang tanah mengerubuti jasad mereka,
sehingga satu per satu anggota tubuh terlepas. 
Hingga akhirnya tak tersisa, kecuali hanya sebagian kecil saja.
Mereka telah meninggalkan istananya. 
Berpindah dari tempat lapang ke lubang yang sempit.
Sesudah itu, istri-istri mereka dinikahi orang lain. 
Anak-anaknya pun berkeliaran dijalan.
Harta bendanya dibagi-bagi oleh ahli warisnya.
Diantara mereka, ada pula yang dilapangkan kuburnya.
Diberi kenikmatan dan bersenang-senang dengannya didalam kubur.
Tetapi ada pula yang di adzab dalam sempitnya lubang
kubur. 
Menyesali apa yang telah mereka kerjakan.

Umar lalu menangis dan berkata,
“ Wahai yang menjadi penghuni kubur esok hari, bagaimana dunia bisa menipumu?
Dimana kafanmu? Dimana minyak(wewangian untuk orang mati) mu dan dimana dupamu?
Bagaimana nanti ketika kamu telah berada dalam pelukan bumi. 
Celakalah aku, dari bagian tubuh yang mana pertama kali cacing tanah itu melumatku?
Celakalah aku, dalam keadaan bagaimana aku kelak
bertemu dengan malaikat maut, saat ruhku meninggalkan dunia?
Keputusan apakah yang akan diturunkan oleh Rabbku?"
.
Ia menangis dan terus menangis,lalu pergi . 
Tak lebih dari satu pekan setelah itu, ia meninggal.
.
Semoga Beliau dirahmati Allah.
Amiin....

Share:

Total Pageviews