Puasa jangan banyak keluar rumah!
Anda bs terhindar dari banyak maksiat ketika di dalam rumah. Berbeda ketika keluar rumah, berjuta peluang maksiat menanti anda...
baik anda yang menjadi sebab dosa atau korban dosa..
Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam mengingatkan akan bahaya zaman fitnah. Ketika sahabat bertanya, apa yang harus kami lakukan? Jawab beliau,
كُونُوا أَحْلَاسَ بُيُوتِكُمْ
Jadilah manusia yang selalu menetap di rumah.. (HR. Ahmad 19662, Abu Daud 4264, dan dishahihkan Syuaib al-Arnauth).
Sebaliknya, di rumah, anda bisa banyak beribadah. Membaca al-Quran, shalat sunah, dst. Jadikan rumah anda layaknya kuil, tempat untuk mendulang pahala.
Sahabat Abu Darda’ pernah berpesan,
نِعْمَ صَوْمَعَةُ الرَّجُلِ بَيْتُهُ ، يَحْفَظُ فِيهَا لِسَانَهُ وَبَصَرَهُ
Sebaik-baik kuil (tempat ibadah) bagi seseorang adalah rumahnya. Di dalam rumah, dia bisa menjaga lisan, dan pandangannya. (HR. Ibnu Abi Syaibah dalam al-Mushannaf 35738, Az-Zuhd Imam Ahmad, 1/135).
Tentu saja ini tidak berlaku untuk ibadah yang harus dilakukan di luar rumah. Seperti shalat jamaah, kajian, dst.
0 komentar:
Post a Comment